Mengenal IPL Apartemen dan Skema Penghitungannya, Pemilik atau Penyewa yang Bayar IPL?

08 April 2024 · 4 min read Author: Dodiek Dwiwanto

Pembahasan lengkap mengenai IPL apartemen mulai dari skema pembayaran, hingga siapa yang membayar antara pemilik dan penyewa.

Salah satu biaya yang harus dibayarkan ketika memiliki apartemen adalah IPL, mungkin banyak yang belum tahu.

Jika kamu memang tidak tinggal di hunian vertikal, tentunya tidak mengetahui mengenai salah satu biaya ini.

IPL apartemen adalah iuran pengelolaan lingkungan atau iuran pemeliharaan lingkungan, ada dua kepanjangan yang ditemukan.

Sebenarnya, apa itu IPL apartemen, bagaimana cara menghitungnya, dan apakah tarif tarif nya sama?

Begitu banyak pertanyaan mengenai IPL jika kamu mengetik di mesin pencari Google, bahkan hal yang tergolong spesifik.

Rumah123 akan membahas mengenai IPL ini secara tuntas dengan bertanya kepada pihak developer.

Presiden Direktur dan juga CEO Triniti Land, Ishak Chandra menjadi narasumber, dia menjawab seluruh pertanyaan melalui surat elektronik.

Apa Itu IPL?

Iuran Pengelolaan Lingkungan (IPL) adalah iuran tiap warga yang bertujuan untuk menjalankan operasional suatu gedung dengan kondisi yang baik, aman dan nyaman.

Hal ini juga bisa diartikan biaya pemeliharaan yang ditagihkan untuk keperluan pemeliharaan, perbaikan,

Dan penggantian dan jasa pengelolaan sehari-hari (overhead cost) sehubungan dengan tanah bersama, bagian bersama dan benda bersama.

Pada dasarnya IPL bukan hanya perihal fasilitas, tetapi lebih kepada pemeliharaan unit seperti kebersihan area luar unit dan sekitar,

Selain itu, IPL juga mencakup keamanan unit, serta biaya biaya maintenance atau pemeliharaan gedung lainnya.

Kalau fasilitas yang disediakan oleh gedung bisa dianggap seperti bonus atau hadiah yang dapat dinikmati atau digunakan oleh penghuni gedung tersebut.

Perlu diingat juga kalau fasilitas yang disediakan oleh setiap gedung tidak bisa dibandingkan dengan gedung lainnya.

“Contohnya seperti project kami, Yukata Suites, karena konsepnya adalah luxury Japanese condominium,” ujar Ishak Chandra.

“Maka segmentasi pasar kami berbeda dan fasilitas yang disediakan pun juga sangat berbeda,” lanjutnya.

Fasilitas yang biasanya terdapat di hunian ini bisa ditemukan seperti swimming pool, kids pool, playground.

Namun, ada juga sejumlah fasilitas mewah khas Jepang seperti onsen dan juga zen garden pada apartemen ini.

Cara Menghitung IPL Apartemen

Pastinya, bagi mereka yang baru tinggal di apartemen atau ingin berinvestasi properti, akan bertanya berapa besar IPL.

Bagaimana cara menghitung biaya IPL apartemen, apalagi ada juga sinking fund yang harus dibayarkan.

Perlu diketahui juga kalau IPL terbagi dalam dua bagian yaitu service charge dan juga sinking fund (SF).

Jadi tagihan IPL dan SF adalah tagihan yang terdiri service charge dengan dihitung dari luas masing-masing unit semi gross.

Lantas ada juga sinking fund atau dana cadangan dihitung berdasarkan dari luas masing-masing unit.

Besaran IPL di setiap apartemen berbeda dan tidak dapat dibandingkan satu dengan yang lainnya.

Perlu diketahui kalau besaran IPL ini dihitung dari fasilitas-fasilitas yang disediakan, karakteristik gedung, usia gedung, dan jumlah unit yang ada pada apartemen tersebut.

Jika apartemen tergolong baru, pastinya biaya IPL lebih tinggi dibandingkan apartemen sederhana yang usianya sudah lama.

Pengelola apartemen membebankan IPL berdasarkan biaya operasional meliputi utilitas, karyawan, asuransi, perawatan, listrik, dan lainnya.

Setelah diketahui jumlah semua biaya yang harus dihitung, seluruhnya akan dikalkulasi, lantas dihitung selisih dari pengeluaran serta pemasukan.

Nantinya, jumlah tersebut akan akan dibebankan serta dibagi rata dengan luas dari unit apartemen.

Cara menghitung IPL apartemen juga menghitung besar area dan klasifikasi kelas hunian vertikal.

Apartemen kelas menengah ke bawah, maka dasar penghitungan IPL mungkin Rp10 ribu per m2.

Kalau untuk apartemen kelas menengah ke atas hingga mewah, tarif dasar bisa mencapai Rp40 ribu per m2 hingga Rp80 ribu per m2.

Pemilik Atau Penyewa yang Membayar IPL Apartemen

Ishak Chandra melanjutkan kalau IPL apartemen dibayarkan setiap tiga bulan kecuali pemakaian listrik dan air.

Jika pemilik apartemen atau penghuni menunggak pembayaran IPL tentunya akan mendapatkan sanksi.

Sanksi ini berupa pemutusan listrik dan air sementara, namun tentu saja hal ini diawali dengan memberikan beberapa surat peringatan.

Selain itu, selalu ada pertanyaan mengenai siapa yang membayar IPL jika apartemen disewakan.

Ishak Chandra menjelaskan pembayaran IPL apartemen untuk unit yang sudah disewakan harus berdasarkan perjanjian sewa menyewa yang dilakukan pemilik unit kepada penyewa.

Biasanya, sebagian besar pembayaran IPL kalau unit apartemen sudah disewakan pembayaran dibebankan kepada penyewa.

Namun, hal ini tidak menutup kemungkinan harga yang diberikan pemilik terkait harga penyewaan unit sudah termasuk pembayaran IPL, pemilik yang membayar IPL.

Semua ini memang ditentukan berdasarkan perjanjian sewa menyewa unit apartemen yang dilakukan oleh pemilik dan penyewa aja.

Penjelasan ini tentunya bisa menjawab pertanyaan mengenai semua hal mengenai IPL apartemen.

Kalau kamu ingin membeli apartemen, sebagai investor kamu bisa menghitung berapa biaya sewa dan juga IPL.

Namun, kalau kamu ingin mendapatkan gratis IPL, EleVee Condominium tengah mengadakan promo gratis IPL selama 2 tahun untuk semua tipe unit dalam periode promo 1–30 April 2024.

***

Demikian penjelasan mengenai apa itu IPL apartemen dan cara menghitungnya.

Baca artikel informatif lainnya di artikel.rumah123.com dan Google News.

Segera dapatkan properti idamanmu di Rumah123 karena #SemuaAdaDisini!

**gambar: Rumah123

Tag: apartemen, investasi properti, investor properti

Dodiek Dwiwanto

Penulis sekaligus Editor Rumah123.com. Hobi menonton tayangan desain rumah dan gaya hidup di HGTV saat senggang. Lagi mencari tahu dan belajar soal investasi saham properti dan crowdfunding. Siapa tahu jadi investor.