OK
Dijual
Disewa
Properti Baru
Panduan

Viral Dianggap Jadi Lokasi Pembunuhan Janda, Kisah Kampung Mati di Bekasi yang Sebenarnya Terungkap!

19 Juli 2022 · 2 min read Author: Adhitya Putra

kampung mati naragong bekasi-tribunnews.com

(Sumber: Tribunnews.com)

Sebuah kampung mati di Bekasi menjadi perbincangan khalayak karena ditinggalkan warganya. Banyak rumor yang beredar bila kampung itu terkenal angker.

Akun YouTube bernama Bucin TV memberitakan adanya kampung mati di kawasan Narogong, Bantar Gebang, Bekasi, Jawa Barat.

Dalam video tersebut, menggambarkan kondisi rumah-rumah di kampung mati di Bekasi yang telah ditinggalkan penghuninya.

Setidaknya ada sembilan rumah dengan kondisi kosong dan telah ditumbuhi semak-belukar.

Di sekitar lingkungan kampung telah dikelilingi pohon-pohon yang rimbun dan tinggi menjulang.

Akun YouTube itu juga memperlihatkan bagian dalam rumah, masih terlihat berbagai barang yang tidak ikut dibawa pindah seperti kasur, lemari dan juga sofa.

Melansir dari Tvonenews.com, salah satu rumah merupakan milik janda yang disebut menjadi korban pembunuhan.

Lantas, benarkah kampung ini angker dan menyimpan banyak hal mistis? Yuk, simak kisahnya berikut ini.

Kisah Kampung Mati di Bekasi Akhirnya Terungkap!

kampung mati naragong bekasi

(Foto: Kompas.com / Joy Andre T)

1. Ada Sembilan Rumah

Ketika kampung tersebut ditelusuri, ada sembilan rumah dengan kondisi kosong dan terbengkalai.

Bahkan, beberapa rumah masih dilengkapi perabot yang ditinggalkan begitu saja oleh pemiliknya.

2. Pemberitaan yang Tidak Benar

Laman Kompas.com mewartakan, menurut Nur Ali, Ketua RT 01, RW 08, di kawasan tersebut bila narasi yang dituturkan pada video di YouTube itu tidak benar.

“Sebenarnya, tanah itu ditinggal sama pemiliknya, karena sudah dijual ke pihak pengembang perumahan,” ujar Nur Ali.

Ia juga mengaku jengkel dengan isu seorang janda yang bunuh diri di kampung mati di Bekasi tersebut.

3. Penyebab Kampung Banyak Ditumbuhi Pohon

Menyoal pepohonan dan tanaman liar di sekitar lokasi, Nur Ali menjelaskan ketika musim hujan, ilalang menjadi cepat bertumbuh.

“Karena musim hujan, rumputnya tumbuh cepat. Ini baru 2 tahun ditinggalkan,” katanya.

Sementara itu, Syarifudin, Pelaksana Kelurahan Bantar Gebang memastikan pemberitaan mengenai kampung tersebut mati tidak benar.

“Hanya saja, memang rumahnya belum dihancurkan oleh pengembang, mungkin karena masih pandemi,” ujar Syarifudin.

Nah, demikianlah kisah rumah-rumah terbengkalai di kampung mati di Bekasi yang terungkap fakta sebenarnya.

Baca juga kisah misteri dan mitos menarik lainnya, hanya di artikel.rumah123.com.

Bila kamu ingin cari rumah impian, yuk temukan beragam rekomendasi terbaiknya di Rumah123.com, karena kami #AdaBuatKamu.


Tag: ,


Adhitya Putra
Seorang jurnalis Rumah123.com yang sedang menekuni peran sebagai penulis konten.
Selengkapnya