Seperti Apa Desain Rumah Kecil Di Atas Lahan Seluas 27,9 Meter?

Biro Arsitek China, Urbanus Merancang Hunian Di Atas Lahan Hanya 27,9 Meter Persegi. Rumah Ini Berada Kawasan Padat Penduduk di Guangzhou, China (Foto: Rumah123/Designboom)

Rumah ini berdiri di atas lahan hanya seluas 27,9 meter. Namun, karena dibangun menjadi empat lantai, rumah ini terlihat berbeda di tengah perkampungan padat.

Designboom melansir bahwa biro arsitek China, Urbanus mendesain ulang sebuah rumah di tengah kota Guangzhou, China. Guangzhou merupakan salah satu kota dengan penduduk terpadat di China.

Hunian ini berada tengah di kawasan Shengmeng yang padat penduduknya. Sebelum ada hunian baru, ada rumah lama yang dibangun pada 1985.

Arsitek Mendesain Rumah Ini Memiliki Empat Lantai Sehingga Mempunyai Luas Keseluruhan Mencapai 96,37 Meter Persegi (Foto: Rumah123/Designboom)

Rumah lama mengalami banyak masalah mulai dari luas terbatas, kurangnya cahaya matahari, dikepung rumah tetangga yang dapat, masalah cuaca yang buruk, dan problem struktur yang membahayakan bangunan.

Urbanus mendesain ulang hunian ini. Biro arsitek ini berhasil menyulap hunian lama menjadi rumah baru dengan empat lantai.

Luas lahan memang 27,9 meter persegi, namun luas setiap lantai hunian hanya 22 meter persegi. Hunian empat lantai ini memiliki luas total 96,37 meter persegi. Sementara tinggi bangunan mencapai 12,7 meter.

Urbanus Merancang Built In Furniture Untuk Perabot Di Dalam Rumah Sehingga Tidak Membuat Hunian Menjadi Sempit (Foto: Rumah123/Designboom)

Arsitek berhasil mengubah bangunan ini menjadi hunian baru yang selaras dengan lingkungan sekitar. Desain interior rumah menjadi lebih terang, lebih nyaman, dan enak untuk dihuni.

Urbanus mendesain rumah ini dengan ruangan yang saling terhubung. Arsitek ingin memastikan kalau semua bagian rumah menerima cahaya matahari dan juga memiliki ventilasi udara yang baik.

Untuk itu, arsitek menempatkan jendela dan juga skylight (plafon kaca) dalam jumlah banyak. Ada skylight pada bagian atap rumah.

Arsitek Mengaplikasikan Warna Terang Pada Dinding dan Plafon Rumah. Tidak Ketinggalan, Arsitek Juga Memasang Jendela dan Plafon Kaca Agar Hunian Lebih Terang (Foto: Rumah123/Designboom)

Lantaran luas rumah memang terbatas, Urbanus membuat built in furniture atau membuat perabot pesanan agar bisa menghemat ruangan, memiliki ruang penyimpanan (storage), dan menciptakan kesan ruang yang lapang.

Jendela yang cukup banyak juga memungkinkan penghuni untuk melihat pemandangan ke sekitarnya meski rumah dikepung rumah lama dan juga apartemen baru.

Arsitek mengaplikasikan warna batu bata pada eksterior bangunan. Alhasil, hunian ini tidak terlalu terlihat mencolok dibandingkan sekelilingnya.

Urbanus Membuat Sejumlah Penyimpanan Atau Storage Dalam Hunian Kecil Ini (Foto: Rumah123/Designboom)