Sebelum Mudik, Harap Lapor Pak RT Dulu Ya

Ilustrasi Maling (Rumah123/Realestate.com.au)

Beberapa hari lagi, umat Islam seluruh dunia akan merayakan Hari Raya Idul Fitri 1439 Hijriah. Seperti biasanya di Indonesia ada ritual yang selalu dilakukan, apalagi kalau bukan mudik.

Mereka yang merayakan Hari Raya Lebaran bakal mudik mengunjungi orang tua atau mertua. Nah, yang tidak merayakan, biasanya memanfaatkan untuk liburan baik itu di dalam negeri atau luar negeri. Kapan lagi ada liburan selama satu pekan lebih?

Baca juga: Ingat Ya, Selalu Waspada Terhadap Aksi Kejahatan di Rumah (Bagian 1)

Pulang kampung basamo atau liburan panjang ini juga dimanfaatkan oleh tangan-tangan jahil. Ya, siapa lagi kalau bukan maling atau pencuri. Mereka jeli melihat kalau ada rumah kosong yang ditinggalkan penghuninya untuk mudik atau berlibur.

Kamu bisa melakukan sejumlah aksi preventif agar tidak ada pencuri masuk ke rumah. Apa saja yang mesti kamu lakukan?

Baca juga: Terlalu Banyak Kunci Bikin Rumah Kamu Susah Laku, Percaya Deh!

Pertama, beritahu pengurus RT. Hal ini sepele, namun Pak RT dan pengurus memang perlu tahu berapa banyak warganya yang pergi mudik. Pendataan ini penting lho.

Jika Pak RT juga mudik, dia bakal mendelegasikan kepada pengurus RT yang tidak mudik. Setidaknya, petugas keamanan RT atau kompleks perumahan kamu tahu siapa saja yang mudik atau pergi berlibur.

Baca juga: Ga Ada Lagi Deh Cerita Kehilangan Kunci Rumah

Kedua, beritahu petugas keamanan. Pengurus RT tentu tidak setiap saat berada di rumah atau rutin mengecek rumah warga. Bisa saja dia pergi bersilaturahmi atau sibuk menggelar acara halal bihalal.

Petugas keamanan RT atau kompleks bakal menjadi ujung tombak. Jika dia berjaga di pintu gerbang, tentu dia menjadi orang pertama yang tahu siapa yang bertamu. Kalau petugas keamanan tahu kamu mudik, tentu aneh kalau ada tamu keukeuh ingin bertandang ke rumah?

Baca juga: Pernah Kemalingan, Kendall Jenner Jual Rumahnya

Ketiga, beritahu tetangga. Banyak juga tetangga yang tidak mudik atau pergi berlibur. Nah, mereka bisa diandalkan, apalagi kalau kamu tidak tinggal di kompleks perumahan.

Jika mereka tahu kamu mudik, mereka akan bisa bertindak kalau ada orang tidak dikenal yang mencoba masuk atau pura-pura bertamu ke rumah. Inilah gunanya bertetangga kan?

Baca juga: Apartemen Pelatih PSG Kemalingan, Kostum Neymar Ikutan Dicuri!

Keempat, beritahu kerabat atau teman yang bertetangga. Mungkin ada saudara dan teman yang tinggal berdekatan dengan kamu dan mereka tidak mudik.

Bisa saja kamu menitipkan rumah kepada mereka. Jika kamu pergi lebih dari satu pekan, kamu bisa meminta tolong untuk mengecek rumah sesekali.

Baca juga: Ini yang Dilakukan oleh Mo Salah Saat Rumahnya Kemalingan

Kelima, memasang peralatan smarthome. Maling atau pencuri biasanya mengenali rumah yang ditinggalkan penghuninya dari lampu di teras rumah yang menyala terang.

Banyak peralatan yang mematikan dan menyalakan lampu. Saat terang, lampu akan mati. Sebaliknya, saat gelap, lampu akan menyala. Kamu juga dapat memasang CCTV untuk memastikan siapa saja yang keluar masuk saat kamu pergi.