Rumah123 : Transaksi Secondary Market Tunjukkan Kenaikan
Sederetan perusahaan pengembang mengeluhkan penjualan properti yang sulit dalam beberapa tahun belakangan.
Hal yang sama juga diutarakan oleh para agen properti. Banyak yang menyatakan adanya perlambatan dalam investasi properti.
Baca juga: Rancamaya Rilis Fase Kedua Cluster Rosewood
Namun, hal sebaliknya malah terjadi dalam secondary market yang tercatat dalam situs Rumah123. Hal ini diungkapkan oleh Ignatius Untung selaku Country General Manager Rumah123 dalam pemaparannya di Property Outlook 2017.
Rumah123 sebagai situs properti no 1 di Indonesia kembali menggelar Property Outlook 2017. Rumah123 merupakan bagian dari REA Group yang berkantor pusat di Melbourne, Australia.
Baca juga: Agung Podomoro Land Kembangkan Podomoro Golf View Seluas 100 Hektar
Property Outlook 2017 ini diselenggarakan di Hotel JW Marriott, Jakarta Selatan pada Rabu (14/12) malam dengan tema “Rebound di Sektor Properti yang Tak Lagi Cuma Mimpi”.
Acara ini menampilkan sejumlah pembicara baik dari developer dan juga perbankan. Dari pihak perusahaan pengembang properti hadir Yance Onggo (General Manager Marketing Citra Raya) serta Andrew Rahardja Kang (Corporate Marketing Deputy & General Manager PT Intiland Development Tbk).
Baca juga: Rumah123 Gelar Property Outlook 2017, Investasi Properti Bakal Bangkit Lagi
Sedangkan dari pihak perbankan hadir Dendi Ramdani (Vice President Chief Economist Bank Mandiri) dan Handayani (Director Mortgage and Consumer Banking BTN).
Untung memaparkan kalau pada kurun waktu 2014-2015, kenaikan secondary market masih di bawah 100 persen.
Baca juga: Developer Harus Membuat Produk Properti yang Memiliki Nilai Tambah
Namun, dalam kurun waktu 2015-2016, banyak terjadi kenaikan dari jumlah dan juga nilai penjualan rumah dan apartemen.
Ada kenaikan penjualan apartemen sebesar 174 persen dan value naik 178 persen, sedangkan rumah naik 174 persen, value-nya naik 192 persen. Ada rata-rata kenaikan jumlah penjualan secara keseluruhan mencapai 174 persen, sedangkan value naik 180 persen.
Baca juga: Paradise Resort Perkenalkan Rumah Siap Huni, Cluster The Bay
Untung menjelaskan lagi kalau banyak hal yang menarik yang tercatat yaitu penjualan apartemen dengan harga di atas Rp 500 juta mengalami kenaikan 213 persen. Sedangkan apartemen dengan harga Rp 1 miliar hingga 2 miliar mencatatkan kenaikan transaksi mencapai 103 persen.
“Melambat iya, kalau ketemu property agent suka mengeluh. Kalau ketemu player, semua mengeluh. Tetapi, data Rumah123 tidak, data kita naik terus sih,” ujar Untung.