OK
Dijual
Disewa
Properti Baru
Panduan

Mengapa Nabi Isa Dianggap Tuhan oleh Umat Kristiani? Ternyata Ini Alasannya...

10 Agustus 2022 · 3 min read Author: Nik Nik Fadlah

Kisah Awal Mula Nabi Isa Dianggap Tuhan

Awal mula Nabi Isa Dianggap Tuhan, berawal dari teologi ketuhanan. Simak kisah lengkapnya di sini!

Menurut kepercayaan agama Kristen, Yesus adalah anak Allah yang terlahir dari rahim Maria. 

Umat Muslim mengenal Yesus sebagai Nabi Isa. Namun sejatinya, Yesus memiliki nama yang berbeda. 

Dalam Bahasa Ibrani Yesus dikenal sebagai Jeshua, Bahasa Latin menyebutnya sebagai Mesia. Sementara itu, Al-Qur’an menyebutnya sebagai Isa al-Masih.

Agama Islam memercayai bahwa tiada tuhan selain Allah SWT dan Yesus atau Nabi Isa merupakan seorang Nabi Tuhan.

Meski begitu, pemeluk agama Kristen mengakui bahwa Yesus Kristus sebagai tuhan dan juru selamat bagi umat manusia. 

Lalu, bagaimana awal mula Nabi Isa dianggap sebagai tuhan? Simak pembahasannya dalam artikel ini, yuk!

Berawal dari Teologi Trinitas

kisah nabi isa sebagai tuhan

Sumber: Dakwahpost.com

Kepercayaan umat Kristiani yang menganggap Nabi Isa sebagai tuhan pada dasarnya berakar pada konsep teologi (ketuhanan) trinitas.

Konsep tersebut mengakui hanya ada satu Allah. Namun, hadir dalam tiga pribadi, yakni Allah (tuhan Bapak), Yesus (anak tuhan), dan Roh Kudus (malaikat).

Ketiganya pun memiliki posisi yang sama dengan Allah, sehingga dianggap sebagai tuhan. 

Sebelum digunakan oleh agama Kristen, teologi trinitas sudah dipakai terlebih dahulu oleh paganisme, yang dulu berkembang di wilayah Timur Tengah, Yunani, Jerman, Skandinavia, hingga Asia. 

Kepercayaan yang tersebar di beberapa wilayah tersebut memberikan pengaruh pada umat Kristiani.

Namun yang perlu dicatat adalah, tidak semua umat Kristen menggunakan teologi trinitas. Sebagian lainnya, memegang teguh unitarianisme, yakni menganggap tuhan itu hanya Allah.

Kisah Awal Mula Nabi Isa Dianggap Sebagai Tuhan

Awal mula Nabi Isa dianggap sebagai tuhan memang tidak terlepas dari teologi trinitas.

Berdasarkan sejarah dari kekaisaran Romawi, kelompok unitarian dipimpin oleh Arius (256-336 M), dan kelompok trinitarian yang memegang teguh teologi trinitas dipimpin oleh Athanasius (293-373 M).

Arius merupakan tokoh Kristen dan Athasius merupakan seorang uskup. Keduanya memiliki pandangan yang berbeda. Sehingga, pertikaian pun tidak dapat dihindari.

Melihat hal tersebut, Kaisar Konstantin yang pada saat itu menjabat akhirnya memutuskan untuk membuat musyawarah akbar.

Setelah beberapa kali dilakukan musyawarah, akhirnya diputuskan bahwa tuhan memiliki tiga wujud dan menjadi satu kesatuan.

Semenjak saat itu Kristen dengan teologi trinitas pun dinyatakan resmi sebagai agama yang sah.

Nabi Isa Memiliki Keistimewaan

awal mula nabi isa dianggap tuhan

Sumber: Titikdua.net

Nabi Isa berasal dari Roh Allah dan sejatinya ia adalah perwujudan firman Allah serta menjadi rahmat bagi umat manusia.

Hal ini tertulis di dalam Al-Qur’an maupun Kitab Injil. 

Al-Qur’an menyebut:

“… Kami menjadikannya [Isa Al-Masih] suatu tanda bagi manusia dan sebagai rahmat dari Kami …” (Qs 19:21).

Kitab Injil menjelaskan bahwa:

“Allah mengutus Anak-Nya [Isa Al-Masih] ke dalam dunia bukan untuk menghakimi dunia, melainkan untuk menyelamatkannya oleh Dia” (Injil, Yohanes 3:17).

Nabi Isa juga merupakan pribadi yang mulia, ia memiliki mukjizat seperti halnya Nabi Allah, dan berkedudukan mulia.

Semoga kisah awal mula Nabi Isa dianggap tuhan ini bisa menambah pengetahuanmu, ya!

Ingin mengetahui kisah lainnya? Kamu bisa membacanya di artikel.rumah123.com.

Jika kamu sedang mencari rumah, apartemen, tanah atau yang lainnya di marketplace properti tepercaya dan aman, bisa mengunjungi laman Rumah123.com dan 99.co untuk mendapatkan penawaran terbaik seperti di Kenari Kebonkopi Alamsari Bandung.

Buka lembaran baru, wujudkan impianmu dan kami selalu #AdaBuatKamu.


Tag: , ,


Nik Nik Fadlah

Content Writer

Lulusan Ilmu Komunikasi Universitas Pasundan yang kini menjadi penulis di Rumah123 dan Berita 99. Memiliki pengalaman menulis di bidang kesehatan, gaya hidup, fashion, teknologi, pendidikan, hingga properti. Hobi membuat digital collage art.
Selengkapnya