MLFF Mulai Diterapkan di Jalan Tol Pada 2022, Bagaimana Mekanismenya?

Multi Lane Free Flow (MLFF) akan diterapkan sebagai sistem transaksi di jalan tol pada 2022 mendatang, seperti apa mekanisme penerapan?

Bagi kamu yang biasa menggunakan jalan tol, tentunya harus bersiap untuk menggunakan sistem transaksi tol nirsentuh tanpa berhenti. 

Hmm, agak ribet ya, namun memang benar kalau sistem transaksi tol ini memang nirsentuh seperti kamu menggunakan kartu elektronik dari bank,

Namun, sistem MLFF ini membuat pengendara mobil tidak perlu lagi berhenti untuk melakukan pembayaran. 

Situs berita online Kompas.com melansir bahwa sistem MLFF (Multi Lane Free Flow) ini memakai teknologi Global Navigation Satellite System (GNSS). 

Perusahaan asal Hungaria, Roatex Ltd Zrt yang mengembangkan teknologi GNSS ini, Roatex Ltd Zrt juga menjadi pemenang tender. 

COO (Chief Operating Officer) Roatex, Andras Szabo menyatakan kendaraan tidak perlu lagi melakukan tap kartu untuk bertransaksi, 

Tetapi, mereka dapat langsung membayar tanpa harus berhenti, lantaran kendaraan yang melintas tol langsung terdeteksi oleh teknologi GNSS.

Saat itu, saldo dompet elektronik atau e-wallet pengendara otomatis akan terpotong oleh sistem GNSS ini. 

Mekanisme MLFF Bisa Menggunakan e-Obu

Sistem MLFF ini akan diterapkan pada 2022 mendatang, sementara untuk mekanismenya memang ada beberapa pilihan. 

Para pengguna jalan tol akan diperkenalkan dengan perangkat e-Obu (aplikasi smartphone), On Board Unit (OBU), 

Atau tiket perjalanan (road ticket) untuk mereka yang menggunakan jalan tol untuk sekali jalan saja. 

Dalam tahap simulasi, pengendara mobil mendapatkan pilihan membayar salah satu ketiga cara di atas. 

Jika pengendara memilih memakai aplikasi e-Obu, dia hanya mengunduh (download) di Play Store atau App Store.

Setelah itu, mengisi data diri seperti nama, nomor telepon, alamat e-mail, hingga e-wallet yang akan dipakai. 

Usai mendapatkan persetujuan, mengisi menu data kendaraan, untuk menu ini memang cukup detail lo. 

Pengendara harus memasukkan nomor plat kendaraan, kategori tol (nomor gardan), hingga tipe kendaraan. 

Selain itu, pemilik kendaraan juga harus mengunggah (upload) foto mobil termasuk pelat nomor depan dan belakang. 

Tidak ketinggalan, pengendara harus memotret bentuk kendaraan dan juga foto dokumen STNK (Surat Tanda Nomor Kendaraan).

Tahap selanjutnya, pengendara bisa memilih menu pembayaran, ada sejumlah pilihan e-wallet yang tersedia. 

Pastikan kalau saldo e-wallet cukup, kalau tidak pengendara bisa terkena penalti, namun belum diketahui besarannya.

Pilihan Memakai OBU dan Tiket Perjalanan 

Para pemilik kendaraan juga mempunyai pilihan lain berupa OBU dan juga road ticket (tiket perjalanan).

Kalau memilih memakai OBU, mereka tidak perlu melakukan registrasi dan hanya perlu memasang alatnya. 

Pengendara yang memakai OBU ketika melintas di jalan tol, maka saldo akan terpotong secara otomatis. 

Sementara bagi yang memilih cara memakai tiket perjalanan atau road ticket, memang harus membelinya terlebih dahulu sebelum masuk jalan tol. 

Pengendara mobil harus membelinya lebih dulu, namun tempat pembelian memang belum ditentukan. 

Roatex akan melakukan sosialisasi pada pertengahan 2021, sekaligus memberikan rekomendasi bagi bara pengendara. 

Nah, bagi kamu yang biasa menggunakan jalan tol setiap harinya untuk menuju tempat beraktivitas memang harus bersiap dengan sistem MLFF ini. 

Sebelumnya, para pengguna jalan tol juga sudah harus menyesuaikan dengan kenaikan tarif tol pada 2021.

Situs properti Rumah123.com selalu menyajikan artikel dan berita terkini mengenai jalan tol di Indonesia. 

Pilihan terbaik bagi kamu yang mencari rumah tapak di Depok, Jawa Barat adalah Carlton Private Residence.