Mengenal Grey Water. Simak Cara Pengolahan Air Limbah dan Manfaatnya Bagi Lingkungan
Yuk, cari tahu mengenai grey water, bagaimana sih cara mengolah air limbah ini dan manfaatnya bagi lingkungan. Pastinya banyak yang belum tahu.
Grey water adalah air limbah rumah tangga seperti cucian dapur, cucian baju, dan kegiatan lainnya.
Pada dasarnya, limbah grey water mengandung lemak, rambut, kotoran dari sisa makanan, maupun sabun dan pembersih rumah tangga.
Jika dibiarkan mengalir ke sungai, danau, atau sumber air lainya, maka akan menyebabkan pencemaran lingkungan.
Apalagi, limbah rumah tangga merupakan jenis yang paling banyak ditemukan dan mencemari lingkungan.
Limbah rumah tangga yang dihasilkan di Jakarta pada 2020 mencapai 7.600 ton setiap harinya!
Bayangkan saja jika hal itu terus terjadi hingga kini, maka pasokan air bersih untuk manusia bisa semakin menipis.
Apa itu Grey Water?
Limbah grey water adalah limbah rumah tangga non kakus alias bukan berasal dari kotoran manusia melainkan dari sisa cucian baju, piring, dan kegiatan rumahan lainnya.
Jenis limbah ini diklaim yang paling banyak mencemari lingkungan, apalagi langsung dibuang ke selokan.
Untuk itu diperlukan penanganan untuk pengolahan limbah jenis ini agar manusia bisa menjaga sumber air bersih saat ini.
Cara Pengolahan Grey Water
Pengolahan limbah sebagai upaya memperbaiki lingkungan bisa mulai kamu lakukan dengan cara di bawah ini.
1. Memasang Instalasi Pengolahan Air Limbah
Grey water system seperti instalasi pengolahan air limbah ini perlu dipertimbangkan di rumah. Apalagi, rumah pemukiman yang padat penduduk.
Kamu bisa memisahkan zat berbahaya yang terkandung dalam limbah dan memanfaatkan pengolahannya untuk berbagai kebutuhan.
2. Beralih ke Deterjen Konvensional
Limbah cair yang dihasilkan dari deterjen masih menjadi penyebab kerusakan lingkungan, khususnya ekosistem laut dan sungai.
Deterjen untuk sabun dan mandi disebut mengandung volatile organic compound (VOC) yang bisa merusak saluran pembuangan.
Untuk itu, sebaiknya kamu mulai membatasi atau bahkan beralih ke penggunaan sabun organik yang lebih ramah lingkungan.
3. Menanam Tumbuhan Air pada Saluran Drainase
Pencemaran pada saluran drainase atau selokan dapat kamu kurangi dengan menanam berbagai tanaman air yang dapat menyerap zat polutan.
Kamu bisa mencoba menanam sejumlah tumbuhan seperti bunga coklat, lidi air, bunga ungu, dan melati air.
Ini bisa jadi cara pengolahan grey water yang menarik dan membuat rumah tetap cantik.
4. Menggunakan Biofilter
Biofilter merupakan cara mengolah air limbah yang cocok diterapkan untuk wilayah pemukiman, berikut caranya.
Pertama, siapkan tangki reaktor yang telah diisi dengan pecahan batu (gravel) dan batu apung yang telah dilekatkan dengan mikroorganisme untuk pengolahan air limbah melalui sistem aerob dan anaerob.
Kedua, lakukan pengendapan pada bak yang telah terisi dengan klor untuk menghilangkan zat berbahaya yang masih tersisa.
Ketiga, alirkan hasil pengolahan limbah ke saluran pembuangan dengan menggunakan pompa sirkulasi menuju selokan.
5. Mengubah Limbah Minyak menjadi Energi
Cara ini mulai banyak dilakukan. Selain menjaga ekosistem lingkungan, mengubah limbah menjadi energi juga bisa menghemat berbagai aspek.
Manfaat Mengolah Grey Water untuk Lingkungan
Mengolah grey water bisa menjadi salah satu cara menjaga lingkungan. Berikut manfaat dari mengolah limbah rumah tangga.
1. Menghemat Air Bersih
Seperti yang sudah dibahas, jika aliran limbah yang sampai ke sumber air, seperti sungai bisa merusak habitat laut dan keseimbangan air bersih.
Pengolahan grey water bisa membantu menghemat air bersih dan menjaga persediaan air bersih di alam.
2. Mengurangi Pencemaran Lingkungan
Dampak lain dari pengolahan limbah ini adalah mengurangi pencemaran lingkungan.
Jika air limbah jenis ini berkurang, maka akan memberikan dampak positif bagi kelangsungan hidup.
3. Berkontribusi untuk Pembangunan Berkelanjutan
Mengolah kembali limbah jenis ini dan menggunakannya untuk manfaat lain, seperti irigasi dan kegiatan air lainnya.
Jika hal ini dilakukan secara berkelanjutan akan memberikan dampak positif untuk pembangunan perkotaan.
Pertama, bisa membantu menghubungkan kembali habitat perkotaan ke siklus air yang alami.
Kedua, kualiatas air permukaan dan air tanah meningkat karena polusi kimia dari rumah tangga berkurang. Ketiga, memberikan nutrisi untuk tanah lapisan atas
Perbedaan Grey Water dan Black Water
Grey water dan black water adalah jenis limbah rumah tangga. Keduanya berasal dari rumah tangga, namun memiliki karakteristik yang berbeda.
Seperti yang dijelaskan, limbah grey water adalah limbah non kakus yang berasal dari buangan sisa cucian.
Sedangkan limbah black water adalah limbah kakus yang berasal dari buangan kotoran manusia dan biasanya disimpan di septic tank.
Namun demikian, feses urin dan grey water termasuk dalam limbah yang harus diolah. Keberadaannya bisa mencemari lingkungan jika dibiarkan begitu saja.
Nah, demikian ulasan terkait grey water, cara pengolahan serta manfaatnya untuk lingkungan.
Semoga informasi di atas bermanfaat untuk kamu. Dapatkan informasi menarik lainnya di artikel.rumah123.com.
Sudah saatnya kamu juga mendapat hunian nyaman untuk keluarga, cek tawaran menariknya di Rumah123.com.
Bagaimana reaksi kamu tentang artikel ini?
Berita Properti Terbaru
Berita Properti Terpopuler
Jangan Panik, Begini 5 Cara Mengatasi Tabung Gas Bocor Mendesis Secara Praktis!
Penyebab Pompa Air Keluarnya Kecil dan Cara Memperbaikinya
Cara Mengurus Surat Keterangan Ahli Waris. Dilengkapi Contohnya!
Jenis Tanaman yang Tidak Boleh Ditanam di Depan Rumah Menurut Feng Shui, Ada yang Identik dengan Kematian
Daftar Harga Borongan Bangunan Per M2 2022 Lengkap dan Cara Menghitungnya
Redaksi Rumah123.com
Alamat
Level 37 [email protected]
Jl. Casablanca Kav.88
Jakarta Selatan
Jakarta 12870
Indonesia
- Telp: +62 21 304-96123
- Email: [email protected]
Tambahkan Komentar