Mengenal Bunga Wijaya Kusuma, Banyak yang Mengira Tanaman Ini Asli Indonesia

Siapa sangka kalau bunga wijaya kusuma bukan merupakan tanaman asli Indonesia. Tumbuhan unik ini ternyata termasuk kaktus lo.

Kalau melihat namanya, pasti banyak yang mengklaim bahwa bunga wijaya kusuma merupakan bunga asli Indonesia.

Padahal, tanaman ini berasal dari Amerika Selatan dan Tengah. Tumbuhan ini ditemukan di Venezuela dan Meksiko.

Sedangkan di Indonesia, tumbuhan ini sering ditemukan di Pulau Jawa dan Papua. Tanaman bunga ini bisa hidup di daerah beriklim sedang dan tropis.

Konon kabarnya, para pedagang China membawa tumbuhan ini ke Indonesia pada masa Kerajaan Majapahit lo.

Bunga wijaya kusuma ini memiliki nama latin yaitu Epiphyllum anguliger. Nama lainnya adalah Disocactus anguliger. 

Jangan salah ya, tanaman ternyata termasuk keluarga (family) kaktus. Bentuk daunnya memang mirip kan?

Bagi yang pernah belajar biologi saat masih sekolah atau kuliah, pasti paham soal species, genus, dan family. 

Bentuk daun tanaman ini memang mirip kaktus. Di luar negeri, tanaman ini dikenal dengan nama Fishbone Cactus atau Zig Zag Cactus. 

Pola daun tidak hanya mirip kaktus, tetapi juga tulang ikan atau pola zig zag. Daun tanaman ini berwarna hijau. 

Bentuk daun tanaman ini seperti pipih. Pada bagian ujung daun terdapat lekukan kecil dan keras. 

Sementara bunganya rata-rata berwarna putih. Mayoritas berwarna putih, namun ada juga yang berwarna merah muda. 

Ukuran bunga kusuma wijaya sekitar 17 hingga 19 cm. Saat bunga wijaya kusuma mekar, bentuk bunga seperti terompet.

By the way, tanaman ini ternyata memiliki buah lo. Buahnya tergolong kecil. Biasanya banyak orang tidak mengetahui hal ini. 

Sumber: Thespruce.com

Bunga Wijaya Kusuma Mekar Hanya Saat Malam Hari 

Sebenarnya, bunga ini bukan termasuk tanaman dilindungi atau tanaman langka. Salah satu keistimewaannya adalah saat mekar. 

Bunga wijaya kusuma hanya mekar pada saat malam hari atau bahkan menjelang dini hari. Banyak orang yang menantikan momen langka ini. 

Tidak jarang, orang mau menanti dari malam hingga dini hari untuk menyaksikan bunga ini mekar sempurna. Apalagi bunga ini hanya bertahan satu malam saja. 

Bunga ini mekar pada malam hari lantaran menyesuaikan suhu terdingin dari suhu alam. Saat mekar,  akan mengeluarkan bau wangi yang menarik perhatian serangga malam. 

Serangga akan tertarik untuk hinggap di bunga. Kehadiran serangga membantu proses penyerbukan. 

Hal lain yang terkait dengan tanaman ini adalah mitos yang ada dalam masyarakat Jawa sejak era Kerajaan Majapahit. 

Jika seseorang memperoleh setangkai bunga wijaya kusuma yang sedang mekar, dia akan mendapatkan keberuntungan.

Jangan lupa membaca artikel Rumah123.com untuk mendapatkan berita, tips, atau panduan yang menarik mengenai properti, desain, hukum, hingga gaya hidup.

Laman ini juga memudahkan bagi para pencari properti, penjual properti, hingga sekadar mengetahui informasi, karena Rumah123.com memang #AdaBuat Kamu.

Saatnya kamu memilih dan mencari properti terbaik untuk tempat tinggal atau investasi properti, hanya di Rumah123.com dan 99.co.