OK
×
×
Rumah ini kecil dan sempit, namun berkat banyaknya jendela dan plafon kaca (skylight) menjadi lebih terang. Hal yang sama bisa diterapkan jika memiliki rumah kecil.
Dua arsitek Constanza Chiozza dan Pedro Magnasco dari biro arsitek Argentina, CCPM Arquitectos mendesain sebuah rumah yang berada di lahan sempit. Rumah ini berada di ibu kota Argentina, Buenos Aires.
Hunian ini berada di kawasan padat. Luasnya hanya 89 meter persegi. Arsitek membangun hunian ini bertingkat menjadi beberapa lantai.
Baca juga: Skylight dan Jendela Bikin Kamar Mandi Jadi Semakin Terang, Lho!
Rumah ini memiliki lantai dasar, lantai satu, mezzanine, dan juga lantai dua. Hal ini dilakukan agar hunian tidak terasa sempit.
CCPM Arquitectos merancang hunian ini memiliki banyak jendela dan skylight (plafon kaca). Hunian ini dikepung oleh rumah tetangga sehingga agak menyulitkan untuk mendapatkan cahaya dan sirkulasi udara.
Sejumlah kaca besar dipasang. Begitu juga dengan skylight. Salah satu kaca merupakan pintu kaca yang memiliki akses ke teras pada lantai atas.
Baca juga: Jendela dan Pintu Besar untuk Menikmati Pemandangan Indah
Arsitek juga mengaplikasikan warna putih pada dinding interior sehingga ruangan menjadi lega. Warna putih juga memantulkan sinar matahari yang masuk dari luar.
Meski kecil, namun rumah ini memiliki dua kamar tidur, dua kamar mandi, ruang duduk, dapur, ruang makan, ruang penyimpanan, ruang kerja, hingga teras di atap.
Untuk menghemat ruangan, arsitek membuat sejumlah built in furniture yang menjadi lemari buku. Arsitek juga memasukkan tanaman agar ruangan menjadi lebih menarik.
Baca juga: Saat Pintu Rumah Bisa Berubah Jadi Jendela dan Meja, Lho Kok Bisa
Level 37 EightyEight@Kasablanka
Jl. Casablanca Kav.88
Jakarta Selatan
Jakarta 12870
Indonesia
Tambahkan Komentar