Kisah Lagu Mbak Tini Buatan Iwan Fals yang Konon Menghina Soeharto dan Bu Tien

Tak suka dengan masa Orde Baru, Iwan Fals memberi perlawanan menggunakan musik dan membuat lagu Mbak Tini yang dianggap menghina presiden dan ibu negara!

Pada masa Orde Baru, Soeharto dianggap sebagai pahlawan karena berhasil membuat ekonomi Indonesia membaik dan memajukan Indonesia.

Meski demikian, Soeharto bukanlah pemimpin sempurna karena terbukti melakukan korupsi, kolusi, dan nepotisme.

Alhasil, banyak orang yang tak suka dan mengkritik Soeharto.

Salah satu pengkritik Soeharto adalah Iwan Fals yang melakukan perlawanan dengan cara membuat lagu bersama Mbak Tini.

Melansir dari voi.id, simak kisah perlawanan Iwan Fals di bawah ini!

Kritikan Iwan Fals Berbentuk Lagu Mbak Tini

sumber: kanal YouTube Makjang Chanel

Melihat tidak adilnya kepemimpinan Soeharto, Iwan Fals kerap membuat banyak lagu perlawanan.

Lagu-lagu seperti Bento (1989), Bongkar (1989), dan Surat Buat Wakil Rakyat (1987) adalah musik kritikan yang didukung oleh masyarakat Indonesia.

Ada pula lagu berjudul Mbak Tini dan hingga sekarang lagu ini tak pernah ada dalam album musiknya.

Mbak Tini adalah lagu yang menceritakan dua karakter, yakni Mbak Tini dan Soehardi yang konon terinspirasi dari Ibu Tien dan Soeharto.

“Lagu Mbak Tini itu tentang supir sama pelayan warung. Keduanya ingin membentuk rumah tangga sakinah mawaddah warahmah. Tapi karena perjalanan nasib akhirnya si supir mantan gali (preman) diPHK, akhirnya balik lagi menjadi penjahat. Istrinya juga karena jauh dari suami kembali lagi jadi PSK. Itu tadi ditafsirnya menghina kepala negara, kan namanya tadi sama, Soeharto,” kata Iwan dalam talk show Kick Andy (5/2/10), dilansir dari voi.id.

Lagu Menyebabkan Iwan Fals Diinterogasi Militer

sumber: tribunnews.com

Pada tahun 1984, Iwan Fals menyanyikan lagu Mbak Tini ketika sedang manggung di Gedung Olahraga Pekanbaru.

Awalnya, konser berjalan mulus tanpa ada orang yang menghentikan atau menginterupsi.

Namun, setelah konser selesai, Iwan Fals justru langsung dipanggil oleh Korem 031 Pekanbaru.

Dirinya diinterogasi selama 12 hari dengan alasan telah mengganggu stabilitas nasional dan meresahkan masyarakat.

Kala itu, Iwan masih berusia 22 tahun dan tak kuasa menahan tangis karena diinterogasi oleh sosok yang seram.

Untungnya, Iwan dibebaskan karena tidak terbukti menghina presiden.

“Saya malah sibuk nangis aja. Karena gini yang saat itu yang nanya-nanya saya serem-serem, ya. Saya enggak tidur beberapa hari,” ujar Iwan Fals.

***

Semoga artikel ini dapat menambah informasi dan bermanfaat untuk kamu, ya!

Baca juga ulasan artikel gaya hidup, kabar properti hingga inspirasi desain, hanya di artikel.rumah123.com.

Bila kamu ingin cari rumah impian, yuk temukan beragam rekomendasi terbaiknya di Rumah123.com, karena kami #AdaBuatKamu.

Rekomendasi terbaik untuk memiliki rumah mewah modern di kawasan Cakung, Jakarta Timur pastinya Asya.