OK
logo rumah123
logo rumah123
Iklankan Properti

Kurangi Penyedotan Air Tanah, Pemerintah Tingkatkan Pasokan Air PAM untuk Masyarakat

19 Juli 2022 · 2 min read · by Dodiek Dwiwanto

Ilustrasi (Rumah123/iStockphoto)

Ekstraksi atau penyedotan air tanah secara besar-besaran diduga menjadi penyebab utama penurunan permukaan tanah di wilayah DKI Jakarta.

Kepala Badan Perencana Pembangunan Daerah (Bappeda) DKI Jakarta Tuty Kusumawati menyatakan bahwa penyedotan air tanah secara besar-besaran ini terjadi lantaran minimnya kemampuan Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta dalam menyediakan air perpipaan dari PAM.

Baca juga: Liburan yang Cocok untuk Generasi Milenial: Menginap Gratis di Sebuah Kabin di Alaska!

“Saat ini kami baru bisa menyediakan 62 persen melalui air perpipaan dari PAM kami. Dari sisa 38 persen yang perlu air itu 30 persen di antaranya masih mengambil air tanah,” ujar Tuty seperti dilansir dari Kompas.

Karena itu, Pemprov DKI Jakarta bekerja sama dengan Pemerintah Pusat (Direktorat Jenderal Sumber Daya Alam Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat/SDA PUPR) berkomitmen untuk mengurangi penyedotan air tanah dengan menyediakan air non-tanah bagi warga DKI Jakarta.

Baca juga: Lengser Sebagai Presiden AS, Barack Obama Liburan di Pulau Pribadi Bos Virgin

Program kerja sama ini dilakukan melalui pembangunan Bendungan Karian di Provinsi Banten untuk membantu Waduk Jatiluhur, Provinsi Jawa Barat dalam memasok air warga DKI Jakarta.

Selain itu, juga ada pembangunan Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) 1 dan 2 untuk menambah suplai air bagi masyarakat Jakarta.

Baca juga: Waduh, Permukaan Tanah Jakarta Turun 1,5 Meter Pada 10 Tahun Mendatang

Tuty menyatakan kalau Bendungan Karian mampu menambah pasokan air di Jakarta sebanyak 4.200 liter per detik. Sementara SPAM 1 dan 2 masing-masing menambah pasokan air sebesar 4.000 liter dan 5.000 liter per detik

“Kalau semuanya itu bisa selesai 2019 nanti kami harap akan ada tambahan suplai air yang masuk ke Jakarta sehingga penyedotan air tanah bisa diatasi,” kata Direktur Jenderal SDA Kementerian PUPR, Imam Santoso.


Tag: ,


Dodiek Dwiwanto
Dodiek Dwiwanto

Penulis sekaligus Editor Rumah123.com. Hobi menonton tayangan desain rumah dan gaya hidup di HGTV saat senggang.

Lagi mencari tahu dan belajar soal investasi saham properti dan crowdfunding. Siapa tahu jadi investor.