OK
Dijual
Disewa
Properti Baru
Panduan

Kredit Rumah Murah Masih Tersandung Syarat Bank

22 Nopember 2023 · 2 min read Author: Vriana Indriasari

Contoh rumah subsidi. Foto: Rumah123/Jhony Hutapea

Akses membeli rumah bagi kalangan masyarakat berpenghasilan rendan (MBR) terhalang banyak hal. Terlebih mereka yang merupakan pekerja informal.

Hal ini tentu perlu mendapat perhatian, lantaran masalah tak terhenti pada ketersediaan rumah saja. Direktur Jenderal Pembiayaan Perumahan, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Maurin Sitorus meminta agar masalah tersebut juga menjadi perhatian tidak hanya pemerintah tapi juga pengembang dan masyarakat.

Baca juga: Ada Kredit Rumah Murah Untuk Pedagang Kaki Lima

“Selain itu juga menghadapi permasalahan akses terhadap perbankan,” kata Maurin seperti dikutip dari laman resmi Kementerian PUPR, Kamis (1/9). “Padahal harga rumah saat ini tinggi, dan masyarakat umumnya membeli dengan mencicil melalui bank.”

Meski begitu, Maurin juga enggan melimpahkan kesalahan pada pihak perbankan semata. Pasalnya, perbankan juga terikat aturan usaha yang harus mereka patuhi.

Salah satunya adalah tingkat non-performing loan (NPL). NPL merupakan salah satu cara menilai kinerja bank. NPL berkaitan dengan kredit bermasalah.

Baca juga: Ada Program Bantuan Pembiayaan Agar Pekerja Informal Bisa Kredit Rumah

Tidak semua bank memiliki nasabah yang rajin membayar kreditnya, namun ada juga nasabah yang terlambat membayar cicilannya. Tidak hanya satu atau dua bulan, bahkan ada yang hingga sampai berbulan-bulan.

“Memang kami tidak bisa menyalahkan pihak perbankan yang terlalu ketat dalam hal pembiayaan karena kami tahu nyawa perbankan adalah di NPL. Jika NPL tinggi maka perbankan akan di karantina oleh pemerintah karena dinilai sudah tidak sehat,” kata Maurin mengakhiri.


Tag: , , , , , , , , , , ,