Konstruksi Infrastruktur Tidak Bisa Berbarengan, Efeknya Tol Cikampek Sering Macet

Pembangunan Tiga Proyek Sekaligus di Jalan Tol Jakarta-Cikampek Membuat Kemacetan Pada Beberapa Titik (Foto: Rumah123/CNN Indonesia)
Tol Jakarta-Cikampek macet parah setiap harinya. Kemacetan ini terjadi karena adanya pembangunan tiga proyek infrastruktur sekaligus.
Saat ini, pembangunan Jalan Tol Layang Jakarta-Cikampek II (Elevated), Kereta Cepat Jakarta-Bandung, dan Light Rail Transit (LRT) Jabodebek dilakukan bersamaan. Salah satu titik kemacetan terparah berada di KM 10 Cikunir.
“Di Cikunir ini semua crossing, mulai dari elevated, ada overpass dari existing Jakarta-Cikampek, LRT, kereta cepat, semua crossing di Cikunir,” ujar Direktur Utama PT Jasa Marga (Persero) Tbk, Desi Arryani seperti dikutip dari Kompas.com.
Baca juga: Asyik, Jakarta-Surabaya Cuman Perlu Waktu 10-12 Jam
Desi mengungkapkan hal tersebut usai melakukan rapat dengan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi di Bekasi, Selasa (20/11/2018). Sejumlah pihak berkepentingan atau stakeholder ikut dalam rapat tersebut.
Menurut dia, harus ada kebijakan untuk mengurai kemacetan dengan menghentikan sementara proyek pembangunan yang sedang dilangsungkan.
“Tidak bisa semua kerja bareng. Ini nanti Pak Menhub prioritaskan, mana-mana yang bisa digeser di tempat lain dulu, tidak menumpuk di Cikunir,” kata Desi lagi.
Baca juga: Sering Macet Panjang, Pembangunan LRT dan Kereta Cepat Disetop Sementara
Sebelumnya, Menteri Perhubungan sempat menyatakan bahwa akan menghentikan sementara pekerjaan LRT dan Kereta Cepat Jakarta-Bandung terutama yang berada di KM 11 hingga KM 17.
Kebijakan tersebut dilakukan untuk mengurangi kemacetan yang terjadi di Jalan Tol Jakarta-Cikampek lantaran pengerjaan tiga proyek infrastruktur sekaligus.
Nah, buat kamu yang sering menggunakan jalan tol Jakarta-Cikampek ini jadi kabar gembira ya. By the way, kalau LRT sudah jadi, jangan lupa untuk beralih ke transportasi massal ya.
Baca juga: Tol Pejagan-Pemalang dan Pemalang-Batang Akhirnya Resmi Beroperasi