Kehadiran Sirkuit Mandalika Bisa Memacu Investasi Properti di Lombok? Simak Analisisnya

Proyek Sirkuit Mandalika diperkirakan dapat mendongkrak kunjungan wisata serta memacu investasi properti di Pulau Lombok. Benarkah demikian?

Kawasan Mandalika, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat, beberapa tahun belakangan ini ramai diperbincangkan.

Penyebabnya, di daerah tersebut terdapat sirkuit yang  sedang dipersiapkan untuk balapan kelas dunia yakni MotoGP 2022.

Untuk informasi, kabar Sirkuit Mandalika terkini, bagian lintasan utama telah selesai dikerjakan pada pertengahan Agustus 2021 lalu.

Adapun pembangunan Sirkuit Mandalika lainnya ditargetkan selesai pada akhir September 2021 ini.

Sirkuit tersebut dibangun di dalam kawasan ekonomi khusus (KEK) Mandalika, yang memiliki total luas area sebesar 1.035,67 hektare.

Area itu digarap oleh PT Indonesia Tourism Development Corporate (ITDC), BUMN yang membangun kawasan pariwisata Nusa Dua Bali.

Lantas, apakah benar kehadiran sirkuit bertaraf internasional itu mampu bangkitkan sektor properti di Lombok?

Sirkuit Mandalika Pacu Investasi Properti di Lombok

Pembangunan Mandalika International Street Circuit dinilai sangat penting bagi Indonesia, banyak dampak positifnya lo.

Hal ini seperti disampaikan Asisten Deputi Bidang Jasa Pariwisata dan Pendukung Kementerian BUMN Endra Gunawan di laman Kompas.com.

“Sesuai hasil perhitungan yang kami terima, MotoGP dapat menambah kunjungan wisatawan hingga 300 ribu orang per tahun,” kata Endra.

Dengan kedatangan wisatawan mancanegara diharapkan dapat memacu pertumbuhan properti di kawasan sekitar sirkuit.

Sementara itu, melansir dari laman Bisnis.com, Manager Research & Consultancy Coldwell Banker Angra Angreni memberi pendapatnya.

Dia mengatakan keberadaan proyek Mandalika dapat memacu pertumbuhan sektor properti di Lombok.

“Pemerintah sangat gencar untuk mendorong menghidupkan pasar properti, terutama hotel di Nusa Tenggara Barat,” ujar Angra.

Pada 2019 lalu, Presiden Joko Widodo sempat menghimbau para pengusaha kelas kakap untuk berinvestasi properti di Mandalika.

Mengutip dari laman Katadata, bos MNC Group Hary Tanosoedibjo menyatakan pihaknya masih membicarakan perihal investasi hotel dengan ITDC.

“Kalau kami bisa ikut berpartisipasi membangun kawasan wisata tentunya itu bagus, karena dapat mendatangkan devisa negara,” kata dia.

Langkah berbeda diambil oleh PT PP Properti Tbk, yang telah lebih dahulu membangun Prime Park Hotel & Convention Lombok.

Hotel berkelas bintang 4 tersebut menghadirkan 164 kamar, dan juga ballroom berkapasitas 1.200 orang.

“Kami bangun hotel di Lombok untuk mendukung Mandalika yang sirkuitnya sudah jadi,” kata Direktur Utama PT PP Properti, I Gede Upeksa Negara, seperti dilansir dari laman Kontan.co.id.

Investor Asing Tanam Modal Rp1,2 Triliun di Mandalika

Tidak hanya developer properti di Tanah Air, investor asal Amerika Serikat juga menangkap potensi dari kawasan Mandalika.

Mengutip laporan Bisnis.com, investor EDB Paragon optimistis bisa menangkap peluang usaha di Mandalika, Lombok, Nusa Tenggara Barat.

Untuk itu, investor asal Paman Sam tersebut menyiapkan investasi sekitar Rp1,2 triliun untuk pembangunan Paramount Lombok Resort and Residence.

EBD Paragon menggandeng PT Pembangunan Perumahan (Persero) untuk mewujudkan proyek properti tersebut di atas lahan seluas 7,65 hektare.

Resor tersebut didesain dengan kapasitas lebih dari 500 kamar dan ditargetkan rampung jelang bergulirnya gelarang MotoGP.

Direktur EDB Paragon Wajih Malki mengatakan properti itu merupakan proyek pertamanya di Asia Tenggara.

“Kami banyak mendengar tentang Mandalika.  saya yakin investasi di sini adalah pilihan yang tepat,” ujarnya.

Inilah kabar dari Sirkuit Mandalika yang ternyata punya potensi investasi properti yang bagus.

Kalau kamu tergolong investor properti, kenapa tidak melirik Lombok sebagai tujuan berinvestasi properti.

Situs properti Rumah123.com selalu menghadirkan artikel dan tips menarik mengenai properti, desain, hukum, hingga gaya hidup.

Saatnya kamu memilih dan mencari properti terbaik untuk tempat tinggal atau investasi properti seperti The Savia Park BSD City.