Kayak Apa Sih Rumah Sederhana yang Tahan Cuaca
Bentuk rumah ini memang sederhana kan? Tapi, jangan salah kalau rumah ini didesain bisa memiliki ketahanan terhadap cuaca ekstrem di daerah yang dekat Kutub Utara.
Jika melihat hunian ini, desain rumah ini memang simpel banget kan? Mirip dengan rumah yang digambar oleh anak kecil.
Rumah ini bernama Tinhouse. Studio arsitektur Rural Design Architects merancang dan membangun rumah ini. Pasangan suami istri, Alan Dickson dan Gill Smith merupakan founder dari biro arsitek tersebut.
Baca juga: Yakin Nih, Kamu Punya Nyali Buat Tinggal di Sini
Hunian ini berlokasi di Isle of Skye, Skotlandia bagian Barat Laut. Kawasan ini berada di tepi tebing pesisir pantai dan cukup terpencil. Meski begitu, rumah ini mempunyai pemandangan laut yang indah.
Bagian eksterior rumah menggunakan aluminium. Material ini biasanya digunakan untuk bangunan pertanian.
Warna aluminium ini juga tidak hanya mempercantik hunian, namun juga menjadi penanda dari alam sekitar yang hijau. Material ini juga tahan terhadap cuaca ekstrem di kawasan terpencil ini. Angin berhembus sangat kencang serta suhu mendekati minus derajat Celsius.
Baca juga: Kawasan Bisnis yang Didesain Anti Cuaca Panas Gurun, Kayaknya Bisa Dipakai di Indonesia Ya
Sementara bagian dalam rumah menggunakan material kayu dan lantai beton. Rural Design Architects juga menempatkan furnitur dari material kayu. Pada bagian atap ada skylight agar sinar matahari mudah masuk.
Studio arsitek memakai material ramah lingkungan. Kayu bekas, semen lama, dan lainnya digunakan dalam pembangunan rumah ini. Pemilihan warna juga dilakukan denga memasukkan warna hijau, biru, oranye, dan kuning sehingga rumah menjadi lebih menarik.
Pembangunan rumah ini memakan waktu hingga lima tahun. Saat ini, rumah tersebut menjadi rumah peristirahatan yang disewakan. Kamu mau berlibur di sini nggak?
Baca juga: Ruang Publik Ini Didesain Atasi Cuaca Dingin, Nah Ini Baru Keren