Jomblowati Doyan Beli Rumah, Jomblowan Apa Kabar?
Wanita mendominasi industri dan bisnis properti di Australia. Kesuksesan kaum Hawa ini berdasarkan data Badan Sensus Australia.
Hal ini diungkapkan oleh situs properti Australia, Realestate.com.au. Laman ini merupakan bagian dari REA Group Australia seperti halnya Rumah123.
Baca juga: Investor Harus Tahu Kapan Jual Atau Beli Properti
Ternyata dominasi kaum hawa ini tidak hanya terjadi di Australia, tetapi juga di Amerika Serikat. Menurut hasil riset yang dilakukan oleh National Association of Realtors menyatakan kalau persentase wanita lajang yang membeli rumah dan apartemen ternyata lebih dari dua kali lipat dibandingkan dengan pria.
Persentase wanita lajang yang membeli properti pada 2017 lalu mencapai 18%. Jumlah ini jauh lebih besar dari pria yang hanya 7% saja!
Baca juga: Waduh, Investor Properti Indonesia Kebanyakan Masih Lugu!
Hal ini menunjukkan kalau wanita lajang menjadi segmen pembeli terbesar kedua untuk properti. Hanya kalah dari pasangan yang sudah menikah.
Sementara itu, Badan Sensus Amerika Serikat juga melakukan riset serupa belum ini. U.S. Census Current Population Survey ini mencakup 60.000 rumah tangga.
Baca juga: Si Cantik Scarlett Johansson Investor Properti, Jangan Mau Kalah Dong
Chief Economist dari perusahaan konsultan Veritas Urbis Economics, Ralph McLaughlin menyatakan kalau persentase jumlah rumah yang dibeli oleh wanita lajang pada 2017 mencapai angka tertinggi dan menjadi rekor.
Persentasenya mencapai 22,8%. Wanita lajang yang masuk dalam riset ini termasuk dari mereka yang tidak pernah menikah, janda, dan mereka yang berpisah.
Baca juga: Umur 31 Tahun, Carla Sudah Jadi Investor, Kamu Udah Ngapain?
Perbedaan persentase antara wanita lajang dengan pria lajang tidak sedramatis yang diungkapkan oleh Realtor. Meski begitu, wanita memang mendominasi pembelian dibandingkan pria.
Hmm, kira-kira hal yang sama terjadi juga nggak ya di Indonesia? Apakah jomblowan juga kalah oleh jomblowati?
Seharusnya, jomblowan harus inisiatif ya untuk membeli properti. Kalau kamu sudah akad kredit, pastinya kamu bakal lebih pede untuk akad nikah kan?