Jangan Pernah Menghangatkan 7 Makanan Ini di Microwave!
Bisa dibilang, microwave adalah salah satu penemuan terbaik dalam barang elektronik rumah tangga. Bagaimana tidak? Benda satu ini sangat memudahkan kita di dapur. Mulai dari menghangatkan makanan, memasak makanan instan, proses yang harusnya memakan waktu belasan menit kini bisa selesai dalam 1 hingga 5 menit saja. Sangat praktis bukan?
Tapi, tahukah kamu bahwa tak semua makanan aman untuk dihangatkan di dalam microwave? Alih-alih memudahkan hidup, kamu malah bisa repot ketika kamu atau anggota keluarga keracunan akibat kamu menghangatkan 8 makanan ini di microwave. Apa saja 8 makanan tersebut? Langsung saja, ini penjelasan selengkapnya!
Seledri
Walaupun seledri lebih sering dikonsumsi secara mentah, seringkali sayuran satu ini menyelinap pada makanan siap saji seperti sup, pasta, atau nasi goreng kemasan. Seledri mengandung nitrat yang akan melepaskan sifat karsinogenik ketika dipanaskan kembali. Karsinogenik adalah zat yang bisa mengubah sel DNA sehingga menyebabkan kanker. Kandungan nitrat yang semula sehat, bisa berubah menjadi racun akibat proses penghangatan ini!
Bayam
Bayam juga salah satu daftar makanan yang haram untuk dihangatkan kembali di microwave. Sama seperti seledri, bayam juga memproduksi zat karsinogen ketika dipanaskan. Selain tak sehat, rasa bayam yang dihangatkan juga tak enak!
Baca juga: Aneh Sih, Tapi 5 Cara Ini Bisa Bikin Panci & Wajan Bersih Seperti Baru
Telur
Ngaku deh, kamu pasti sering masak telur di microwave untuk sarapan? Hal ini tentunya sah-sah saja untuk dilakukan. Tapi, jangan sampai kamu menghangatkan telur yang sudah dingin di sana. Sebab, telur yang dimakan pada suhu di bawah 74 derajat Celcius dapat menyebabkan keracunan. Opsi lain untuk menghangatkannya adalah dengan menggunakan panci anti lengket. Atau daripada kamu menghangatkannya, kenapa tidak memasaknya pada saat itu juga saja? Toh keduanya sama-sama mudah!
Baca juga: 9 Manfaat Ajaib Pasta Gigi yang Jarang Diketahui
Jamur
Jamur termasuk bahan makanan yang membahayakan tubuh jika dihangatkan kembali karena sangat riskan terserang mikroorganism. Sebaiknya, segera habiskan jamur yang sudah diolah. Jika tersisa, kamu bisa menyantapnya dalam keadaan dingin. Walaupun rasanya tak akan senikmat saat hangat, setidaknya komposisi protein di dalamnya tak akan berubah dan tak berbahaya untukmu.
Kentang
Sama seperti jamur, kentang yang dipanaskan di microwave bisa menumbuhkan bakteri Clostridium Botulinum yang bisa berbahaya jika tertelan. Kamu bisa saja memanaskan kentang, asal jangan di dalam microwave.
Ayam
Kabar buruknya, ayam ada dalam daftar makanan yang tak boleh dipanaskan dalam microwave. Sebab, ayam mengandung protein dengan kepadatan tinggi yang bisa rusak jika terkena panasnya microwave. Microwave tidak mendistribusikan panas secara merata. Hal ini bisa mengganggu kondisi perut dan menimbulkan terkena risiko virus salmonella.
Nasi
Makanan lainnya yang tak bisa dipanaskan di microwave adalah nasi. Sama halnya dengan jamur dan kentang, jika dibiarkan pada suhu kamar, nasi dapat mengembangkan bakteri pembentuk spora. Spora adalah sejenis ‘cangkang’ yang berkembang di sekitar bakteri berbahaya, dan terurai pada suhu tinggi.