Jangan Anggap Remeh! Ini Ciri Regulator Gas Rusak yang Berbahaya Bila Dibiarkan Begitu Saja
Ciri regulator gas rusak bisa diketahui dengan mudahnya dari berbagai cara. Yuk, simak penjelasan regulator LPG bermasalah berikut ini.
Kompor gas acap kali mengalami masalah seiring usia penggunaannya.
Salah satu masalah yang umum terjadi adalah kerusakan bagian regulator, yang menyebabkan perangkat memasak itu tidak dapat bekerja sebagaimana mestinya.
Komponen itu berperan penting sebagai pengaman gas elpiji, agar terhindar dari kebocoran yang membahayakan penghuni rumah.
Adapun komponen itu dipasang bersama selang regulator gas, dan terhubung dengan tabung gas.
Padahal, regulator gas LPG merupakan komponen terpenting untuk mengontrol keluar masuknya gas dari tabung ke tungku.
Bila kerusakan pada bagian itu dibiarkan saja, maka akan mengakibatkan gas habis atau bahkan, bisa terjadi ledakan akibat kebocoran.
Nah, bagaimana cara memperbaiki regulator rusak?
Untuk mengatasinya, ada baiknya kamu mengetahui ciri-ciri kerusakannya terlebih dahulu.
Langsung aja kita kepoin bersama-sama!
Beragam Ciri Regulator Gas Rusak yang Perlu Diwaspadai
1. Pengait Tidak Berfungsi
Tanda pertama regulator tabung rusak bermasalah, yakni bagian pengait tidak dapat berfungsi dengan baik.
Dikutip dari ehow.com, regulator gas yang bagus akan mengunci leher tabung pada saat dipasang.
Nah, bila bagian pengait pada regulator kompor gas tidak berfungsi dengan baik, maka itu tandanya ada kerusakan dan harus diganti.
2. Regulator Tabung Gas Berbunyi
Ciri regulator gas rusak selanjutnya adalah adanya suara mendesis ketika komponen tersebut dipasang.
Bila hal ini terjadi, maka menandakan adanya gas elpiji yang bocor dan harus diwaspadai.
Untuk mengatasi cara mengatasi gas bocor, kamu bisa mengecek bagian karet pengaman seal gas.
Akan tetapi, bila karet sudah diganti dan masih ada suara mendesis, boleh jadi bagian regulator rusak.
3. Tungku Kompor Tidak Menyala
Kondisi kompor yang tidak menyala juga bisa jadi disebabkan dari regulator LPG yang rusak.
Hal tersebut terjadi lantaran, gas dalam tabung elpiji tidak masuk ke selang gas secara sempurna akibat regulator yang tak bekerja.
Bila tercium gas yang menyengat, jangan paksakan untuk menyalakannyanya ya! Sebab, ini bisa jadi tanda-tanda kompor gas akan meledak.
4. Api Kompor Berwarna Kuning
Ciri regulator LPG yang baik adalah api berwarna biru pada tungku kompor gas.
Dikutip dari laman boatbasincafe, bila kamu melihat nyala api berwarna kuning maka hal tersebut adalah salah satu tanda regulator perlu diganti.
Selain itu, ini juga pertanda bahwa tekanan pada regulator gas rendah.
5. Api Ditungku Kompor Tiba-Tiba Mati
Api yang tiba-tiba mati merupakan salah satu ciri regulator gas rusak.
Dalam sejumlah kasus, regulator gas otomatis mati sendiri akan ditandai oleh api ditungku kompor akan tiba-tiba mengecil dan kemudian padam.
Bila mengalami hal ini, cek kembali kepala gas apakah sudah terpasang dengan benar atau belum.
Jika sudah terpasang dengan benar dan gas masih penuh, maka bisa dipastikan ada yang salah dengan regulatornya.
6. Jarum Regulator Gas Turun
Tanda terakhir yang bisa kamu amati mengenai regulator yang rusak, yakni bagian jarumnya.
Merk regulator gas terbaik akan memiliki jarum sebagai alat pengukur tekanan.
Bila jarum regulator gas turun saat kompor dinyalakan, maka bisa dipastikan komponen regulator ada yang rusak.
Mungkin di antara kamu ada yang penasaran, berapa lama regulator gas harus diganti?
Maka, jawabannya sebaiknya regulator dan selang sebaiknya diganti 1 tahun hingga 3 tahun sekali, agar tidak sampai terjadi kebocoran gas.
Nah, itulah ciri regulator gas rusak yang harus kamu pahami. Semoga artikel ini bermanfaat untuk kamu ya!.
Baca juga ulasan cara memperbaiki kompos gas Rinnai yang tidak menyala, hanya di artikel.rumah123.com.
Bila kamu ingin cari rumah impian, yuk temukan beragam rekomendasi terbaiknya di Rumah123.com dan 99.co, karena kami #AdaBuatKamu.