OK
Dijual
Disewa
Properti Baru
Panduan

Intip 8 Kelebihan dan Kekurangan Tinggal di Hunian Co-living, Cocok untuk Anak Rantau

19 Juli 2022 · 4 min read Author: Siti Nurhikmah

co living

Hunian co-living menjadi salah satu alternatif tempat tinggal yang cocok untuk perantau.

Sebab, karakteristik dari hunian ini dinilai pas dengan kebutuhan perantau, terutama mereka yang baru meniti karir. 

Tak hanya bisa menghemat pengeluaran, hunian dengan konsep ini juga cenderung dilengkapi berbagai fasilitas yang cocok untuk orang-orang dengan mobilitas tinggi. 

Masih bingung dengan konsep hunian co-living ini? Yuk, simak penjelasannya di bawah ini:

Bersumber dari Vox, co-living berarti tinggal dalam satu hunian yang sama dengan orang lain dan berkenan untuk berbagi tanggung jawab serta fasilitas yang tersedia.

Apa itu co living?

Co-living adalah sebuah konsep hunian komunal modern, di mana penghuninya dapat berbagai ruang tinggal bersama. 

Hunian ini bisa berupa rumah atau apartemen, yang ditempati oleh beberapa orang dan tiap orang memiliki kamar masing-masing.

Penghuni tempat ini bisa jadi adalah orang-orang yang sudah kita kenal sejak dulu dan sepakat untuk tinggal bersama. 

Meski begitu, tak sediit pula yang tinggal bersama dengan orang-orang asing yang kebetulan sama-sama membutuhkan tempat tinggal.

Hunian ini akan sangat cocok untuk kamu yang mencari tempat tinggal dengan biaya terjangkau dan menawarkan beberapa kelebihan dibandingkan menyewa apartemen sendiri. 

Kelebihan Tinggal di Hunian Co-living

1. Harga Terjangkau

Harga yang terjangkau menjadi salah satu alasan kenapa co-living sering dijadikan pilihan daripada rumah atau apartemen sendiri. 

Selain karena biaya sewanya yang lebih murah, kamu juga tidak perlu membayar biaya listrik yang mahal seorang diri. 

Sebab, biaya listrik yang digunakan di co-living akan dibayar bersama dengan penghuni lainnya sehingga lebih murah. 

2. Perawatan Lebih Mudah

Jika kamu memiliki masalah dengan berbagai hal yang ada di hunian, seperti urusan listrik, AC, atau air, kamu bisa melaporkannya ke community manager. 

Nantinya, community manager yang ada di hunianmu akan membantumu untuk memperbaikinya. 

Dengan begitu, kamu tak perlu lagi mengeluarkan biaya ekstra untuk service AC atau pompa air. 

Terlebih lagi, jika kamu memang tak punya waktu untuk mengurusnya, maka tinggal di hunian co-living akan sangat membantumu. 

3. Keamanan Lebih Terjamin

Hunian ini biasanya memiliki petugas keamanan dan access card tersendiri yang hanya dimiliki oleh para penghuninya. 

Hal itu membuat keamanan jadi lebih terjamin, sebab tidak sembarangan orang bisa masuk ke dalamnya. 

4. Berbagai Fasilitas Menarik

Co-living biasanya juga dilengkapi dengan communal area yang tidak akan kamu dapatkan apabila tinggal di rumah.

Selain communal room seperti area rooftop, ruang makan, dan kolam renang, ada juga fasilitas ekstra lainnya. 

Mulai dari jasa laundry hingga daily cleaning service yang tidak akan kamu dapatkan di rumah kecuali kamu menggunakan jasa Asisten Rumah Tangga (ART).

Dengan begitu, pakaian dan kebersihan hunianmu akan lebih terjamin. 

5. Lebih Fleksibel

Harga sewa yang cenderung rendah, akan membuat kamu lebih mudah untuk pindah dan mencari hunian baru ketika kamu pindah kantor. 

Kamu bisa menyesuaikannya dengan tempat kerjamu sehingga akan lebih mudah dalam mengurus berbagai hal. 

Kekurangan Tinggal di Hunian Co-living

6. Tinggal Bersama Penghuni Lain

Meski mempunyai berbagai kelebihan, tentu saja hunian ini juga memiliki kekurangan. 

Untuk kamu yang terbiasa hidup sendiri, maka jika kamu tinggal di hunian jenis ini kamu harus membiasakan tinggal bersama penghuni lainnya. 

Sebab, ada kemungkinan kamu dan penghuni lainnya tidak memiliki kecocokan dalam beberapa hal.

Untuk itu, kamu harus belajar untuk menghadapi perilaku orang yang tinggal bersamamu. 

7. Latar Belakang yang Berbeda

Tinggal bersama orang yang belum kamu kenal sebelumnya membuat kamu sulit mengetahui latar belakangnya. 

Untuk itu, ada kemungkinan kamu bisa tinggal bersama dengan penghuni yang memiliki latar belakang kurang baik. 

Jadi, pastikan kamu juga bisa menjaga diri dengan baik selama tinggal di hunian co-living. 

8. Belum Bervariatif

Di Indonesia sendiri masih belum terlalu banyak yang menyediakan hunian co-living. 

Hal ini membuat banyak orang kerap kali kesulitan mencari hunian yang cocok sesuai dengan kebutuhannya. 

Semoga delapan kelebihan dan kekurangan di atas bisa kamu jadikan bahan pertimbangan sebelum memutuskan untuk tinggal di hunian co-living. 

Jangan lupa kunjungi artikel.rumah123.com untuk dapatkan artikel menarik lainnya seputar properti. 

Kamu juga bisa mencari properti yang sesuai kebutuhanmu seperti Grand Amarillo hanya di www.rumah123.com.


Tag: , ,