Inilah 4 Kasus Penjualan Organ Tubuh Tersadis di Dunia. Bikin Merinding!

Tak dipungkiri, kasus perdagangan manusia hingga kini masih marak terjadi di kehidupan kita. Bahkan ada beberapa kasus penjualan organ tubuh telah mendunia karena dikenal mengerikan. Seperti apa kasus itu terjadi?

Saat ini penjualan organ tubuh manusia merupakan salah satu bisnis yang dinilai paling menguntungkan bagi beberapa orang. 

Fenomena itu terjadi karena banyak orang yang membutuhkan donor organ dengan harga ratusan juta. 

Alhasil, banyak oknum-oknum jahat melakukan apa saja untuk mendapatkan organ dan dijual kepada orang yang membutuhkan.

Adapun cara mereka adalah memaksa korban dengan cara yang keji, seperti menculik dan memutilasinya.

Seperti kasus penjualan organ tubuh berikut ini, para pelakunya dikenal sangat mengerikan dan bikin bulu kuduk siapa pun merinding.

Melansir dari liputan6.com, untuk tahu informasi jelasnya, yuk simak penjelasan di bawah ini.

Kasus Penjualan Organ Tubuh Paling Mengerikan di Dunia

1. Kosovo

Mantan jaksa agensi, Hague Carla del Ponte menceritakan dalam otobiografinya bahwa terdapat puluhan tahanan Serbia ditangkap oleh Tentara Pembebasan Kosovo dan digiring ke sebuah rumah untuk diambil organnya.

Kemudian, organ tersebut akan dijual oleh oknum tak bertanggung jawab.

Ponte menyebut, praktik itu terjadi antara Juni 1999 hingga Mei 2000, tepat pada akhir perang Kosovo.

Tiga penyelidikan dipisah dan diluncurkan sampai akhirnya Uni Eropa menyimpulkan bahwa mereka memiliki bukti kuat bahwa telah ada kasus semacam ini.

Menanggapi segala bukti dan klaim itu, pejabat tinggi Kosovo dengan keras menolak tuduhan tersebut. 

Meski bukti telah ada, tak ada yang diadili atas kejahatan tersebut.

2. Somalia

Laporan yang dikeluarkan pemerintah Inggris mengemukakan bahwa ada sekitar 371 anak dari Vietnam dan Nigeria diperdagangkan dan dipekerjakan sebagai budak.

Bahkan parahnya, anak-anak tersebut dieksploitasi secara seksual.

Dari sebuah laporan tersebut juga menjelaskan bahwa ada satu anak asal Somalia yang jadi korban penjualan organ. 

Beberapa organ penting dalam tubuhnya diambil dan dijual.

3. Amerika Serikat

Pada Juli 2009, sedikitnya ada 44 orang ditangkap dalam kasus korupsi besar di New Jersey.

Dari orang-orang yang ditangkap, terdapat lima orang rabi (pemuka agama Yahudi), tiga wali kota, sejumlah politisi dari New York, dan New Jersey.

Dari keseluruhan pelaku, ada satu orang rabi bernama Levy Izhak Rosenbaum yang dilaporkan atas tuduhan dugaan penjualan organ.

Gilanya, ia sudah terlibat dalam kasus ini selama satu dekade.

Atas kasus ini, Rosenbaum merupakan orang pertama yang dihukum atas kejahatan ini. 

Modus pria ini adalah menargetkan laki-laki dan wanita Israel yang rentan.

4. Mozambik

Brazilian Mission Servants di Mozambik melaporkan bahwa mereka menemukan praktik perdagangan organ terbesar yang pernah ada.

Dari cerita sejumlah korban, banyak anak-anak yang ditemukan meninggal dunia dengan kondisi organ yang hilang.

Tak hanya organ anak kecil diambil untuk kebutuhan transplantasi, alat kelamin mereka juga diambil untuk keperluan pihak yang percaya dengan ilmu magis.

Sebuah penyelidikan dilakukan, namun pemerintah tak menemukan adanya bukti hal semacam itu.

Kemudian pada tahun 2016, penyelidikan kembali dilakukan namun belum ada banyak hal yang ditemukan.

Semoga bermanfaat, ya.

Jika kamu sedang mencari rumah, apartemen, tanah atau yang lainnya di marketplace properti tepercaya dan aman, kunjungi laman Rumah123.com untuk mendapatkan penawaran terbaik seperti di Griya Bintaro Estate New Blok BC Tangerang Selatan.

Buka lembaran baru dan wujudkan impianmu, kami selalu #AdaBuatKamu.

Jangan sampai ketinggalan untuk mendapatkan berita dan tips terbaru mengenai dunia properti dalam negeri serta mancanegara di artikel Rumah123.com.