OK
Panduan

Fasilitas Apa Saja sih yang Diminta Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-Yong? Salah Satunya Guru Bahasa Indonesia

19 Juli 2022 · 3 min read Author: Dodiek Dwiwanto

shin tae-yong

Selama melatih tim nasional senior sepak bola Indonesia, Shin Tae-yong meminta sejumlah fasilitas mulai dari apartemen, mobil, hingga guru bahasa Indonesia.

PSSI (Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia) telah resmi menunjuk pelatih asal Korea Selatan Shin Tae-yong sebagai pelatih kepala tim nasional Indonesia.

Penunjukan secara resmi ini dilakukan di Stadion Pakansari, Kabupaten Bogor, Jawa Barat pada Sabtu 28 Desember 2019 silam. Pelatih asal Korea Selatan ini akan dikontrak selama empat tahun.

Shin Tae-Yong diperkenalkan sebagai pelatih Indonesia oleh Ketua Umum PSSI Mochammad Iriawan. Sejumlah pengurus PSSI juga hadir dalam acara tersebut.

Iriawan yang juga dikenal sebagai Iwan Bule ini baru menjabat sebagai Ketua Umum PSSI sejak 2 November 2019.

Pria ini pernah menduduki sejumlah jabatan penting di Kepolisian termasuk Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) di Nusa Tenggara Barat (NTB), Jawa Barat, dan Jakarta.

Setelah menjadi ketua umum PSSI, Iwan Bule menunjuk Shin Tae-yong sebagai pelatih tim nasional yang baru.

Shin Tae-yong ini akan menggantikan Simon McMenemy, pelatih asal Skotlandia yang hanya menangani timnas selama satu tahun dari 2018 hingga 2019.

Shin Tae-Yong Meminta Fasilitas Apartemen, Mobil, dan Guru Bahasa Indonesia

Iwan Bule tidak mengungkapkan berapa besar kontrak Shin Tae-yong selama empat tahun dalam melatih timnas Indonesia.

Dia menyatakan Indonesia masih mampu mengontrak Shin Tae-yong berapa pun harganya.

Lazimnya pelatih dari luar negeri, Shin Tae-yong meminta sejumlah fasilitas kepada PSSI.

Iwan Bule membenarkan permintaan khusus tersebut. PSSI pun akan memenuhi permintaan sang pelatih seperti apartemen hingga mobil.

Iwan Bule menyatakan permintaan tersebut tergolong standar saja. PSSI akan menyiapkan apartemen dan mobil.

PSSI juga memberikan fasilitas lainnya yaitu guru Bahasa Indonesia. Hal ini menjadi lumrah lantaran kontrak sang pelatih berdurasi cukup lama.

Iwan Bule melanjutkan PSSI akan menyediakan guru Bahasa Indonesia terbaik untuk Shin Tae-yong.

Shin Tae-yong akan membawa sejumlah staf seperti asisten pelatih, pelatih penjaga gawang, hingga pelatih fisik.

Dia juga akan dibantu sejumlah pelatih, staf, dan direktur teknik asal Indonesia. Salah satunya adalah Indra Sjafri yang sukses membawa tim Indonesia U-19.

Shin Tae-Yong Pernah Membawa Korea Selatan Kalahkan Jerman di Piala Dunia 2018

Shin Tae-yong merupakan mantan pemain tim nasional Korea Selatan era 1990-an.

Dia sempat memperkuat dua klub yaitu Seongnam Ilhwa Chunma (Korea Selatan) dan Queensland Roar (Australia). Setelah gantung sepatu, dia sempat menangani dua klub tersebut.

Lantas dia sempat menjadi pelatih tim nasional Korea Selatan U-20 dan U-23, pelatih sementara dan asisten pelatih tim nasional Korea Selatan.

Pada 2017, Shin Tae-yong sempat menangani tim nasional senior Korea Selatan pada Piala Dunia 2018 Rusia.

Korea Selatan gagal lolos setelah hanya berada di posisi tiga klasemen akhir Grup F. Korea Selatan kalah 0-1 dari Meksiko dan keok 1-2 dari Swedia.

Namun, Korea Selatan membuat kejutan ketika mengalahkan juara dunia Jerman dengan skor 0-2 dalam pertandingan terakhir grup.

Jangan lupa membaca artikel Rumah123.com untuk mendapatkan berita, tips, atau panduan yang menarik mengenai properti, desain, hukum, hingga gaya hidup.

Laman ini juga memudahkan bagi para pencari properti, penjual properti, hingga sekadar mengetahui informasi, karena Rumah123.com memang #AdaBuat Kamu.

Saatnya kamu memilih dan mencari properti terbaik untuk tempat tinggal atau investasi properti, hanya di Rumah123.com.

Kalau kamu sedang mencari rekomendasi properti untuk tempat tinggal atau investasi, pilihan terbaik adalah Lagoosi Village.


Tag: , ,


Dodiek Dwiwanto
Penulis sekaligus Editor Rumah123.com. Hobi menonton tayangan desain rumah dan gaya hidup di HGTV saat senggang. Lagi mencari tahu dan belajar soal investasi saham properti dan crowdfunding. Siapa tahu jadi investor.
Selengkapnya

IKLAN

Tutup iklan
×

SCROLL UNTUK TERUS MEMBACA