Dua Gaya Interior di Satu Ruangan? Gak Masalah!

Membuat rumah bertema dan tertata, tentunya dapat dimulai dari merencanakan gaya desain interiornya. Tapi, masalahnya, yakni ketika kamu tak tinggal sendirian di rumahmu.

Apabila kamu menyukai gaya futuristik, tapi pasangan hidupmu menyukai gaya vintage, nah di situlah kamu harus pintar-pintar menggabungkan kedua gaya tersebut.

Baca juga: Putih dan Si Minimalis yang Anggun

Untuk menggabungkan dua gaya interior agar tak terkesan “tabrak lari”, kamu dapat mengombinasikan tekstur. Misalnya, mengombinasikan ruang tamu bergaya industrial dan kontemporer dengan ubin batu kapur, berikut sarung bantal berbahan kulit yang menampilkan kesan hangat.

Tambahkan pula wallpaper bertekstur netral sebagai penyeimbang bagi dua gaya. Maka, bim salabim! Dua gaya akan tampak menyatu padu.

Kamu juga dapat memadukan gaya kasual dan formal. Misalnya untuk ruangan dengan dinding kayu yang terlihat formal, kamu bisa menambahkan sentuhan gaya santai dan nyaman melalui kain dan tekstur karpet yang sedikit kasar untuk mengurangi kesan formal.

Baca juga: Ga Masalah Kok Bersihkan Bagian Tinggi Kamar Mandi!

Memberi aksen garis-garis juga dapat menampilkan kesan netral. Garis-garis tidak terlihat terlalu maskulin maupun feminin. Kamu dapat menampilkan aksen garis-garis melalui motif sofa. Sofa garis-garis yang klasik memberikan sentuhan elegan pada keseluruhan ruangan.

Kamu pun bisa memadukan warna gelap dan terang pada ruanganmu. Menggunakan perabotan warna gelap pada dinding tembok yang terang juga oke lho! Begitu pula sebaliknya.