OK
Dijual
Disewa
Properti Baru
Panduan

Contoh Metode Penelitian Deskriptif, Kuantitatif, dan Kualitatif untuk Karya Ilmiah Lengkap

09 September 2022 · 4 min read Author: Christantio Utama

contoh metode penelitian yang baik

Inilah daftar contoh metode penelitian deskriptif, kuantitatif dan kualitatif terlengkap yang bisa kamu jadikan pedoman atau panduan.

Metode penelitian menjadi bagian yang sangat penting dalam suatu karya penulisan yang baik dan benar.

Bagian ini menentukan cara membahas sang penulis untuk mencari sudut pandang dalam sebuah penulisan.

Selain menentukan hasil akhir atau kesimpulan, metode penelitian juga akan menentukan penulis untuk mencari informasi baru dari topik pembahasan yang akan ditulis.

Untuk itu, sangat penting bagi kamu mengetahui metode penelitian yang tepat sesuai dengan tema.

Supaya kamu lebih memahami dan jelas, ada baiknya untuk membaca artikel ini sampai selesai.

Yuk, langsung saja simak contoh metode penelitian deskriptif, kuantitatif, kualitatif untuk karya ilmiah berikut ini, Rumah123.com melansir berbagai sumber.

Contoh Metode Penelitian Karya Ilmiah Terlengkap

1. Contoh Metode Penelitian Deskriptif

BAB III

METODE PENELITIAN

  1. Jenis Penelitian

Metode penelitian adalah suatu cara yang dipergunakan dalam sebuah penelitian untuk mencapai tujuan penelitian. Metode penelitian atau sering disebut juga metodologi penelitian adalah sebuah desain atau rancangan penelitian. Rancangan ini berisi rumusan tentang objek atau subjek yang akan diteliti, teknik-teknik pengumpulan data, prosedur pengumpulan dan analisis data berkenaan dengan fokus masalah tertentu.

Metode penelitian (research methods) adalah “cara-cara yang digunakan oleh peneliti dalam merancang, melaksanakan, pengolah data, dan menarik kesimpulan berkenaan dengan masalah penelitian tertentu”.

Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif, dengan jenis studi korelasional. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kuantitatif.

Penelitian deskriptif (descriptive research) adalah suatu metode penelitian yang ditujukan untuk menggambarkan fenomena-fenomena yang ada, yang berlangsung pada saat ini atau saat yang lampau. Menurut Furchan, penelitian deskriptif mempunyai karakteristik.

  1. Penelitian deskriptif cenderung menggambarkan suatu fenomena apa adanya dengan cara menelaah secara teratur-ketat, mengutamakan obyektivitas, dan dilakukan secara cermat.
  2. Tidak adanya perlakuan yang diberikan atau dikendalikan, dan tidak adanya uji.

Menurut Ronny Kountur, penelitian deskriptif mempunyai ciri-ciri sebagai berikut:

  1. Berhubungan dengan keadaan yang terjadi saat itu.
  2. Menguraikan satu variabel saja atau beberapa variabel namun diuraikan satu persatu.
  3. Variabel yang diteliti tidak dimanipulasi atau tidak ada perlakuan (treatment).

Studi korelasi menurut Sudjana dan Ibrahim, adalah penelitian yang mempelajari hubungan dua variabel atau lebih, yakni sejauh mana variasi dalam satu variabel berhubungan dengan variasi dalam variabel lain.

Sedangkan menurut Arikunto “penelitian korelasi bertujuan untuk menemukan ada tidaknya hubungan dan apabila ada, berapa eratnya hubungan serta berarti atau tidak hubungan itu”.

Pemilihan metode deskriptif korelasional dalam penelitian ini didasari oleh maksud dari peneliti yang ingin mengkaji dan melihat derajat hubungan hubungan antara kesiapan belajar dengan hasil belajar peserta didik Kelas XI MA Matholiul Huda Bugel Jepara Tahun Pelajaran 2012/2013.

Sumber data adalah subjek dari mana data dapat diperoleh.

Untuk mempermudah mengidentifikasi sumber data, Arikunto mengklasifikasikan menjadi tiga tingkatan, yakni:

  1. Person, yaitu sumber data yang bisa memberikan data berupa jawaban lisan melalui wawancara atau jawaban tertulis melalui angket.
  2. Place, yaitu sumber data yang menyajikan tampilan berupa keadaan diam dan bergerak. Diam, misalnya ruangan, kelengkapan alat, wujud benda, warna dan lain-lain. Bergerak, misalnya aktivitas, kinerja, laju kendaraan, ritme nyanyian, gerak tari, sajian sinetron, kegiatan belajar-mengajar, dan lain sebagainya.
  3. Paper, yaitu sumber data yang menyajikan tanda-tanda berupa huruf, angka, gambar, atau simbol-simbol lain. Dengan pengertiannya ini maka paper bukan terbatas hanya pada kertas sebagaimana terjemahan dari kata “paper” dalam bahasa Inggris, tetapi dapat berwujud batu, kayu, tulang, daun lontar, dan sebagainya, yang cocok untuk penggunaan metode dokumentasi.
  1. Tempat dan Waktu Penelitian

Sedangkan penelitian ini akan dilakukan di MA Matholiul Huda Bugel Jepara dari tanggal 17-27 Maret 2013.

*) Sumber: eprints.walisongo.ac.id

2. Contoh Metode Penelitian Kuantitatif

Contoh metode penelitian kuantitatif awal

Sumber: repo.iain-tulungagung.ac.id

Contoh metode penelitian kuantitatif tengah

Sumber: repo.iain-tulungagung.ac.id

Contoh metode penelitian kuantitatif akhir(1)

Sumber: repo.iain-tulungagung.ac.id

3. Contoh Metode Penelitian Kualitatif

Contoh metode penelitian kualitatif awal

Sumber: repo.iain-tulungagung.ac.id

Contoh metode penelitian kualitatif tengah

Sumber: repo.iain-tulungagung.ac.id

Contoh metode penelitian kualitatif akhir

Sumber: repo.iain-tulungagung.ac.id

Itulah tadi contoh metode penelitian deskriptif, kuantitatif, dan kualitatif untuk karya ilmiah terlengkap yang bisa kamu ketahui.

***

Semoga artikel ini bermanfaat ya Property People!

Jika kamu sedang mencari rumah, apartemen, tanah atau yang lainnya di marketplace properti tepercaya dan aman, bisa mengunjungi laman Rumah123.com dan 99.co untuk mendapatkan penawaran terbaik seperti di Bintaro Icon Tangerang Selatan.

Buka lembaran baru, wujudkan impianmu dan kami selalu #AdaBuatKamu.

Jangan sampai ketinggalan untuk mendapatkan berita dan tips terbaru mengenai dunia properti dalam negeri serta mancanegara di artikel Rumah123.com.


Tag: , ,


Christantio Utama
Lulusan Binus jurusan Hubungan Internasional. Mengawali karier sebagai jurnalis di Detikcom pada 2018 dan sekarang bekerja di 99 Group sebagai penulis artikel. Tio rutin menulis tentang properti, gaya hidup, dan teknologi.
Selengkapnya