7 Tanda Lokasi Rumah Kamu Memang Tidak Bagus, Tips Beli Rumah yang Perlu Dicatat
Sejumlah hal menjadi tanda kalau lokasi rumah kamu memang tidak bagus, ini menjadi tips beli rumah yang perlu diketahui dengan baik.
Saat kamu membeli rumah, tentunya menginginkan lokasi yang bagus, namun, bisa jadi malah bertolak belakang.
Lokasi, lokasi, lokasi, biasanya hal inilah yang dicari oleh calon pembeli ketika ingin membeli rumah.
Kamu menginginkan rumah dekat dengan sekolah, rumah sakit, pasar, supermarket, jalan tol, dan lainnya.
Namun, kenyataannya tidak semua rumah memiliki lokasi yang ideal seperti ini, bahkan bisa lebih buruk.
Bahkan, sebenarnya ada beberapa tanda lain kalau lokasi rumah kamu memang sebaiknya dihindari.
Situs properti Rumah123.com akan membahas mengenai tanda lokasi rumah yang buruk, sekaligus bisa menjadi panduan memilih lokasi rumah yang baik.
Rumah123.com mengutip dan mengolah ulang dari laman properti Realtor.com mengenai tanda lokasi rumah yang buruk.
Tanda Lokasi Rumah Memang Buruk
1. Terlalu Banyak Rumah yang Dijual
Kalau ada satu dua rumah yang dijual itu biasa, mungkin pemilik rumah pindah bekerja ke kota lain atau tugas belajar ke luar negeri.
Tetapi kalau dalam sebuah jalan atau satu blok, ada banyak rumah yang dijual, itu tanda bahaya.
Kamu mesti memberikan catatan apalagi kalau tingkat kejahatan di kawasan ini meningkat sehingga orang memilih pergi.
2. Jumlah Anak yang Mendaftar Sekolah Terlalu Sedikit
Pastinya kamu ingin memasukkan putra putri kamu ke sekolah terbaik, baik sekolah negeri maupun sekolah swasta.
Tetapi kalau sekolah yang kamu incar malah memiliki jumlah murid yang sedikit, kamu harus mencari tahu.
Apakah sekolahnya memang mempunyai kualitas yang buruk atau jumlah anak kecil memang sedikit?
3. Ada Pabrik atau Kawasan Industri Berat Dekat Perumahan
Jika ada kawasan industri atau pabrik yang berlokasi dekat perumahan, kamu harus menghindar.
Jika kawasan industrinya bukan tergolong berat, rasanya masih bisa dipahami, lain halnya kalau industri berat dengan potensi pencemaran udara dan air.
Waduh, mendingan jangan beli rumah dekat sini deh, lebih baik kamu mencari lokasi rumah di tempat lain.
4. Terlalu Banyak Toko yang Tutup
Terbayang nggak sih kalau mau cari sesuatu tetapi tidak ada minimarket, butik, restoran, atau cafe yang buka?
Kalau banyak toko yang tutup artinya penghuni kesulitan keuangan untuk berbelanja, ada dampak lainnya terkait lokasi rumah.
Mereka juga tidak punya dana untuk merawat rumah, efeknya lingkungan dan lokasi rumah bakal buruk.
5. Semua Rumah Bertipe Sama
Biasanya sih perusahaan pengembang memang memberikan batasan tidak boleh mengubah fasad.
Namun, apa jadinya kalau kamu tidak bisa mengubah warna cat, menambahkan elemen lain seperti kursi, taman, dan lainnya.
Wah, nggak asyik dong kalau rumah sama dengan tetangga padahal kamu ingin mempercantik rumah.
6. Tidak Ada Tempat Parkir
Tentunya kamu ingin memiliki rumah dengan garasi dan carport, plus area parkir di depan rumah, namun, bisa jadi tidak ya.
Sudah seharusnya, kamu harus memikirkan lahan parkir untuk kamu, pasangan, dan juga tamu.
Apa jadinya kalau ada tamu bingung mau parkir di mana, hal ini menjadi catatan lokasi rumah yang buruk.
7. Lingkungan Sekitar Tidak Dirawat
Pernah membayangkan kalau lokasi rumah kamu memiliki lingkungan yang amburadul dan tidak terawat.
Jika tetangga tidak perhatian dengan lingkungan sekitarnya, ini jadi pekerjaan rumah, kamu mau tinggal di kompleks seperti ini?
Untuk itu, kamu harus memerhatikan lokasi rumah sebelum memutuskan untuk membeli hunian di suatu kawasan.
Nah, jika kamu berencana untuk membeli rumah, jangan lupa untuk melihat lokasi rumah dengan seksama.
Rumah123.com pernah membahas mengenai cara cari rumah murah, simak tipsnya secara menyeluruh.
Situs properti Rumah123.com selalu menyajikan artikel dan tips menarik mengenai mencari rumah yang tepat.
Kalau kamu sedang mencari rumah tapak di Depok, Jawa Barat, salah satu pilihannya adalah Gardens at Candi Sawangan.