6 Tips Memilih Pompa Air yang Awet dan Murah, Dilengkapi dengan Rekomendasi Produk!

Memilih pompa air gampang-gampang susah. Mengingat harganya yang cukup mahal, tentu saja kamu tak bisa sembarangan dalam memilih pompa terbaik. Ini tipsnya!

Hampir setiap kegiatan kita di rumah pasti memerlukan air.

Mulai dari mandi, makan, mencuci, mengepel, dan masih banyak lainnya.

Air sudah menjadi kebutuhan utama yang harus dipenuhi di rumah.

Untuk memenuhi kebutuhan air, cara paling praktis adalah menggunakan pompa air.

Dengan adanya alat ini, kamu tidak perlu repot-repot menimba dan mengambil air dari jarak sumur yang jauh.

Cukup nyalakan pompa dengan menyambungkan ke energi listrik, maka air akan mengalir dengan cepat.

Nah, memilih pompa air gampang-gampang susah.

Mengingat harganya yang cukup mahal, tentu saja kamu tak bisa sembarangan dalam memilih pompa terbaik.

Kamu harus memerhatikan kondisi sumur dan kondisi air di rumah.

Tips memilih pompa air yang tepat

Apa saja tipsnya? Simak artikel ini untuk mengetahui informasi selengkapnya!

1. Pilih jet pump atau submersible? Hitung  dulu kedalaman air di rumah!

Sumber: Jakartapompa

Pertama-tama yang harus dilakukan adalah menghitung kedalaman air di rumah.

Berbeda kedalaman air sumurnya, berbeda juga kebutuhan mesin pompa airnya.

Apabila kedalaman permukaan air kurang dari 7 meter, gunakan pompa air sumur dangkal.

Untuk kedalaman 7-9 meter, gunakan semi jet pump. 

Apabila lebih dalam lagi, misalnya 14 meter atau lebih, gunakan  pompa celup atau yang biasa disebut submersible pump. 

Sedangkan untuk kedalaman 20-30 meter, gunakan pompa jet pump.

2. Sesuaikan volt pompa air dengan daya listrik PLN di rumah

Kebutuhan air dari pompa tentu harus sejalan dengan kebutuhan listrik rumahmu.

Jangan sampai karena volt pompa terlampau besar, daya listrik PLN di rumah kurang.

Sehingga yang terjadi adalah mati listrik setiap kamu menyalakan pompa.

Semakin tinggi voltase pompa, tentu semakin besar pula daya listrik yang diperlukan.

Selain itu, voltase pompa juga berpengaruh pada debit air yang dihasilkan. 

3. Perhatikan spesifikasi pompa air

Sumber: Servis Pompa Air

Walaupun jenisnya sama, tentu saja pompa dari masing-masing merek memiliki spesifikasi yang berbeda-beda.

Spesifikasi ini biasanya dilihat dari daya sedot dan daya dorong air yang dimiliki setiap pompa air.

Apabila kebutuhan air di rumah memang cukup tinggi, pilih pompa dengan daya hisap yang besar.

Semakin besar daya hisap, debit air yang keluar otomatis juga besar sehingga kebutuhan akan air terpenuhi.

4. Perhatikan suara mesin pompa

Banyak mesin yang menghasilkan suara mesin yang bising, bahkan yang bemerek sekalipun.

Tentu suara bising yang dihasilkan mesin pompa bisa mengganggu ketenangan.

Maka dari itu, perhatikan apakah suara pompa kasar atau tidak.

5. Sesuaikan ukuran mesin dengan ruangan di rumah

Perhatikan kondisi sumur dan kondisi air di rumah sebelum memilih pompa air – Rumah123.com

Mesin pompa memiliki ukuran yang berbeda-beda.

Ada mesin yang ukurannya kecil yang biasanya untuk di dalam ruangan dan lokasi-lokasi yang sempit.

Ada juga mesin yang berukuran besar dan biasanya disimpan di luar ruangan.

Sesuaikan ukuran pompa yang hendak dibeli dengan kondisi rumahmu!

6. Pilih yang bergaransi!

Sama ketika membeli produk elektronik lainnya,  jangan lupakan garansi ketika amu membeli mesin pompa air.

Sebab dengan adanya garansi, kamu akan lebih aman dan tidak memerlukan biaya perbaikan tambahan jika sewaktu-waktu mesin pompa rusak.

Dengan adanya garansi, semua lebih aman!

Rekomendasi pompa air yang awet

Pompa air harganya jutaan, tentu menjadi hal yang lumayan menguras kantong jika kamu salah-salah dalam membelinya.

Maka dari itu, ketahui dari sekarang 5 rekomendasi pompa yang populer dan terkenal bagus!

Rekomendasi pompa submersible

1. Shimizu Submersible Pump (Pompa Celup) 3inch SPG20-327KBIT 

2. Pompa Submersible 2” Kyodo 2EKD-200 Pompa Celup 2 inch Pompa Satelit

Pompa merek Kyodo satu ini merupakan pompa satelit untuk sumur bor dengan casing pipa bor 2inch.

Daya yang dibutuhkan untuk menyalakan pompa ini sebesar 200 watt.

Dibandingkan dengan pompa sumbersible lainnya, harga pompa ini terbilang cukup terjangkau.

Kamu bisa membelinya dengan harga Rp1,5 juta.

3. Tsurumi HS2.4S Pompa Celup Air Bersih/Kotor Submersible Water Pump

Pompa Tsurumi seri ini memiliki agitator dan spiral pump yang mampu memompa dan menguras air kotor yang berpasir tanpa masalah yang berarti.

Tak heran, pompa ini cocok untuk digunakan pada tempat yang tidak bersahabat.

Pompa ini membutuhkan daya listrik sebesar 400 watt.

Harganya di pasaran mulai dari Rp2 juta

Rekomendasi pompa air sumur dalam

4. Shimizu Pompa Air Sumur Dalam Jet Pump PC 375 Bit + Tangki

Pompa Shimizu memang dikenal akan semburannya yang kuat.

Dari 20 model pompa yang diproduksi, salah satu produknya memiliki kemampuan kapasitas dorong maksimal hingga 237 meter.

Salah satu rekomendasi pompa air sumur dalam dari Shimizu adalah seri Pc 375 Bit ini.

Daya listriknya 375 watt ketika pompa sudah menyala dan 750 watt ketika pompa baru dinyalakan.

Harganya di pasaran mulai dari Rp2,3 juta.

5. PD-WH200B Pompa Air Sanyo (Sumur Dalam) “Non-Otomatis”

Siapa sih yang gak tau Sanyo? Banyak masyarakat Indonesia yang menyebutkan pompa air sebagai “Sanyo”, saking melekatnya merek ini.

Hingga kini, Sanyo masih banyak digunakan lantaran mesinnya yang awet hingga bertahun-tahun.

Salah satu produk pompa air jet pump unggulannya adalah tipe PD-WH200B non otomatis.

Watt listrik yang keluar sebesar 200W, harganya di pasaran cukup terjangkau, yaitu mulai dari Rp1,5 juta.

Itu dia tips memilih pompa air terbaik beserta rekomendasi produk yang awet.

Selamat memilih, dan sesuaikan dengan bujetmu!

Baca juga artikel lainnya seputar peralatan listrik di rumah hanya di artikel.rumah123.com!