4 Fakta Kehebatan Kopassus, Operasi Woyla Hanya Butuh Waktu 3 Menit! Cikal Bakal Sat Gultor 81 yang Dipimpin Luhut dan Prabowo

Berikut ini fakta kehebatan Kopassus yang diakui dunia. Salah satunya Operasi Woyla, kelak menjadi satuan khusus antiteror Detasemen Khusus 81.

Siapa yang tidak kenal Komando Pasukan Khusus (Kopassus) TNI? Pasukan elit ini sudah diakui kehebatannya oleh dunia.

Sebagai pasukan khusus dari komando utama tempur yang dimiliki TNI Angkatan Darat (AD), Kopassus sangatlah disegani. 

Banyak operasi yang berjalan sukses dan berhasil menyelamatkan banyak nyawa baik di dalam atau di luar negeri.

Berikut ini jajaran fakta kehebatan Kopassus yang diakui oleh dunia. Rumah123.com merangkumnya dari berbagai sumber.

Fakta Kehebatan Kopassus yang Diakui Dunia

1. Operasi Mapenduma di Papua

Danjen Kopassus, Mayjen Prabowo Subianto memimpin pasukan dalam Operasi Mapenduma di Papua melawan Organisasi Papua Merdeka (OPM). 

Kopassus dikerahkan untuk membebaskan sandera OPM yakni tim ekspedisi Lorentz pada 8 Januari 1996.

2. Pembebasan Sandera dalam Operasi Woyla di Thailand

Fakta kehebatan Kopassus selanjutnya adalah penyelamatan para sandera dalam Operasi Woyla di Thailand pada 1981.

Saat itu, lima teroris yang menamakan diri sebagai Komando Jihad membajak pesawat DC-9 Garuda Indonesia.

Pesawat rute Palembang-Medan itu dipaksa terbang menuju Kolombo, Sri Lanka, namun terpaksa mendarat di Woyla lantaran bahan bakar tidak cukup.

Kopassus berhasil mengatasi pembajakan dan menyelamatkan sandera setelah empat hari kemudian, operasi hanya berlangsung dalam waktu 3 menit saja.

3. Dikabarkan Ikut untuk Memburu Noordin M. Top

Sistem kerja yang bersifat rahasia dan misterius juga sebagai fakta kehebatan Kopassus.

Pasalnya, setelah resmi menjadi Satuan Penanggulangan Teror 81 Satgultor-81 (sekarang menjadi Detasemen 81), pasukan elit ini dikabarkan ikut untuk memburu teroris Noordin M. Top.

Sebagai tim dengan kualifikasi yang tinggi, Detasemen 81 diterjunkan ketika ada ancaman dengan kesulitan tinggi pula.

By the way, saat dibentuk pada 1982 silam, komandan pertama detasemen ini adalah Mayor Luhut Binsar Pandjaitan dan Kapten Prabowo Subianto.

4. Operasi Dwikora

Operasi Dwikora terjadi pada era 1960-an saat Presiden Soekarno menginstruksikan untuk menggagalkan terbentuknya Federasi Malaysia.

Dalam pertempuran yang terjadi di hutan Kalimantan, Kopassus (masih bernama RPKAD, Resimen Para Komando Angkatan Darat) dibantu pula oleh Pasukan Gerak Tjepat (PGT TNI AU).

Sejumlah sumber menyatakan Kopassus bertempur melawan SAS (Special Air Service), pasukan elit Kerajaan Inggris.

Nah, demikian informasi terkait fakta kehebatan Kopassus yang diakui dunia. Bagaimana menurut kamu?

Semoga bermanfaat, ya. Kamu juga bisa dapatkan artikel menarik lainnya hanya di artikel.rumah123.com.

Dapatkan kemudahan untuk memenuhi kebutuhan properti, karena Rumah123.com serta 99.co selalu #AdaBuatKamu.