2017, Bunga KPR Komersial Jadi 7 Persen

Wakil Presiden Jusuf Kalla memastikan bahwa bunga kredit pembiayaan rumah (KPR) komersial, menjadi 7 persen pada 2017 mendatang. Saat ini, bunga KPR komersial masih berada di kisaran 12 persen.

Menurut Wapres, saat ini Indonesia menjadi negara yang menerapkan suku bunga tertinggi di ASEAN. Karena itu, pemerintah akan menurunkan suku bunga, utamanya yang langsung menyentuh masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) seperti KPR bersubsidi dan kredit usaha rakyat (KUR).

Baca juga: Wapres Buka Indonesia Property Expo 2016

’’KPR bersubsidi sekarang sudah 5 persen. Yang komersial juga akan kita turunkan. Kalau sekarang rata-rata 12 persen, tahun depan akan kita turunkan jadi 7 persen,’’ ujar Jusuf Kalla saat memberikan sambutan dalam pembukaan Indonesia Property Expo 2016 di Jakarta Convention Center (JCC), Sabtu (13/2).

Pun untuk bunga KUR, lanjut Wapres, pemerintah akan terus menurunkannya. Sebelumnya, bunga KUR 22 persen, menjadi 12 persen, dan sekarang hanya 9 persen. Pemerintah juga berniat menurunkan kredit usaha komersial di tahun depan.

Baca juga: Bunga Super Murah di Pesta KPR BTN

’’Kalau bunga ringan, masyarakat sanggup pinjam. Ekonomi bergerak, pertumbuhan meningkat. Di Dunia ini tidak ada satu negara pun yang bisa tumbuh besar dengan bunga tinggi. Jadi bunga-bunga akan kita turunkan,’’ ujarnya menegaskan. (Ing)