OK
Dijual
Disewa
Properti Baru
Panduan

Gaya Hidup atau Hidup Gaya?

30 Nopember 2023 · 2 min read Author: Wita Lestari

Foto: Rumah123/iStock

Dua kali sudah Bank Indonesia (BI) merelaksasi LTV (loan to value), kebijakan ini bikin konsumen cukup bayar uang muka atau DP hanya 15 persen saja. Ternyata gak juga bisa mengerek minat masyarakat untuk membeli properti.

Ngerti soal aturan ini ga sih? Kalau LTV turun, artinya buat kamu apa? Gampangnya sih gini, uang muka (DP) rumah yang kamu ambil kalau LTV 70%, berarti 30%. Sedangkan kalau LTV 85%, berarti DP boleh 15%. Nah, ada keringanan DP kan kalau kamu beli rumah.

Dari data BI, hingga Januari 2018, realisasi kredit pemilikan rumah (KPR) meningkat menjadi 10,89% sejak LTV dilonggarkan pada Agustus 2016. Realisasi ini memang lebih bagus dibandingkan dengan total kredit perbankan yang sebesar 7,4%. Artinya, KPR masih lebih tinggi ketimbang kredit perbankan yang lain.

Baca juga: Mau Investasi Properti? Beli Sekarang!

Sayangnya, menurut Ekonom Bank Central Asia (BCA) David Sumual, peningkatan kredit properti yang terjadi masih cenderung lemah. Terutama bila dibandingkan 2012-2013, saat itu pertumbuhan (kredit properti) bisa mencapai 30-40 persen.

“Kebanyakan kredit properti memang cukup lemah, ini lebih banyak di kendaraan bermotor. Ini bisa mencapai tiga kali lipatnya di ekspo tersebut,” kata David.

Mengutip data BI, BI 7-Day Repo Rate sebagai suku bunga acuan yang berlaku mulai 19 Agustus 2016 adalah 5,25%, sedangkan pada 22 Agustus 2017 turun menjadi 4,50%. Pada 22 Maret 2018 malah lebih turun lagi, yakni menjadi 4,25%. Apa artinya buat kamu? Suku bunga bank untuk KPR juga turun. Jadi, inilah saat yang bagus buat kamu untuk ambil KPR, untuk punya rumah!

Baca juga: 2018 Waktu Tepat Beli Properti, Sebelum…

“Ah, nanti-nanti ajalah, kalau udah siap”. Kalau nanti-nanti belum tentu suku bunga bank tetap rendah seperti sekarang ini. Kalau hidupmu mau ‘hidup’ sekaranglah saatnya ambil KPR agar punya rumah. Punya rumah sendiri sama dengan meningkatkan aset kamu.

Kalau motor atau mobil? Pastinya akan menyusutkan kantongmu, udah nilainya turun, butuh dana untuk perawatan, parkir, perpanjang STNK, dan lain-lain. Kredit konsumtif yang bikin kamu jadi kaya ya beli rumah pake KPR, bukan beli motor atau mobil!


Tag: , , , , , ,