Atasi Polusi, Akhir 2018 Jerman Gratiskan Angkutan Umum. Indonesia Kapan?
Jerman berencana untuk menggratiskan transportasi publik. Masyarakat bisa menggunakannya secara gratis. Rencana ini akan diterapkan pada lima kota besar di Jerman.
Negara industri terkemuka di Eropa ini menargetkan untuk memenuhi batas tenggat anti polusi terbaru yang telah ditetapkan oleh Uni Eropa (UE). UE menetapkan kalau Eropa bebas emisi kendaraan pada 2050 mendatang.
Baca juga: Integrasi Bus, Kereta, dan Sepeda, Ini Baru Sistem Transportasi Oke!
Sejumlah media Jerman memberitakan kalau lima kota ini adalah Bonn, Essen, Herrenberg, Reutlingen, dan Mannheim. Pemerintah Jerman akan menguji coba sistem transportasi gratis pada akhir 2018.
Die Welt melansir kalau pemerintah Jerman “sedang memikirkan transportasi publik yang gratis dengan tujuan mengurangi penggunaan mobil pribadi di kota-kota besar.
Baca juga: Sistem Transportasi Masa Depan Tuh Gak Berhenti di Sharing Vehicle ala Uber Doang
Selain uji coba ini, pemerintah juga memaparkan gagasan untuk menerapkan zona emisi rendah. Ada juga insentif penggunaan kendaraan listrik.
Kebijakan ini ditengarai bakal mengubah perilaku para komuter secara radikal dan berpotensi mengubah pembangunan infrastruktur kota di masa depan. Masyarakat diharapkan bisa beralih menggunakan transportasi massal.
Baca juga: Transportasi Urban di Masa Depan Bakal Seperti Ini? Asyik, Dong…
Wah, menarik juga ya kalau pemerintah Jerman merilis gagasan ini. Mungkin pemerintah Indonesia atau pemerintah daerah DKI Jakarta ingin menerapkan hal yang sama.
Kemacetan ibukota semakin parah. Para komuter masih belum beralih ke transportasi umum dan transportasi massal. Seandainya ada kebijakan transportasi massal yang gratis, bukan tidak mungkin orang meninggalkan mobil dan motor mereka saat pergi ke kantor atau beraktivitas.